Dua hati?

108 14 7
                                    

Semalam dapat momen Sungmin ngasih semangat ke Junwon.

....

"Yasudah, kamu boleh masuk kelas," ujar pak Jinyoung kepada Jaemin yang ia panggil ke ruang guru untuk menanyakan perihal ketidakhadiran Junwon di sekolah hampir seminggu ini. Padahal beberapa hari lagi olimpiade akan segera diselenggarakan.

Begitu Jaemin kembali ke dalam kelas ia langsung menceritakan apa saja yang ditanyakan pak Jinyoung kepadanya di ruang guru tadi kepada Hikaru dan Santa. Keduanya juga tidak paham kenapa pak Jinyoung bukannya bertanya kepada Santa selaku sahabat Junwon. Tapi jika ditanya pun Santa juga tak tau menjawab apa. Belakangan ini ia dengan Junwon memang jarang berbicara.

Hubungan mereka apakah masih bisa dikatakan sebagai sahabat atau tidak. Dulu Junwon sering main ke rumahnya tapi sekarang sudah jarang. Terlebih semenjak berpacaran Junwon jadi sibuk dengan Sungmin. Ia seolah-olah melupakan dunianya yang lain. Bahkan ketertarikan Junwon terhadap pelajarannya pun berkurang.

Santa menyalahkan Sungmin karena sudah membuat hubungan persahabatannya bersama Junwon jadi renggang? Tidak sih. Lagian sebelum mengenal Sungmin pun mereka memang tak sedekat itu. Tittlenya saja yang bersahabat tapi aslinya kedua anak itu sibuk dengan privasi masing-masing.

Dulu mereka memang sering berbagi cerita tapi hanya sekedar,

"San, hari ini gue capek, boleh nginap di rumah lo nggak?"

"San, gue pengen masakan enak. Boleh kan hari ini gue makan di rumah lo?"

"San, kayaknya gue gagal jawab semua soal kuis deh. Gimana kalo nanti dimarahin sama ibu lagi?"

Atau dari sisi Santa sendiri,"Gue kangen Earth, tapi libur semester masih lama."

Jika Junwon suka mengeluh tentang dirinya yang lelah menghadapi kenyataan bahwa ia harus selalu sempurna di setiap mata pelajaran. Maka Santa akan bercerita jika ia begitu merindukan pacarnya yang berada di negara kelahiran sana.

Lalu, disaat Junwon hampir seminggu tidak hadir di sekolah seperti ini, apakah Santa khawatir? Tentu saja. Cuma dia juga tidak bisa melakukan apapun, bukan?

Hikaru di depan Santa tampak mengetuk meja dengan jarinya. Ia dengan Junwon memang rival dalam memperebutkan peringkat kelas pun meluluhkan hati Hong Sungmin. Meskipun pada opsi kedua sudah jelas Hikaru kalah telak. Tapi ia tetap tidak suka suasana kelas saat ini.

Padahal niatnya Hikaru mau pamer karena ia sudah berhasil mengalahkan Junwon memperebutkan peringkat kelas. Tapi ketidakhadiran anak itu membuat usaha Hikaru rasanya sia- sia. Terlebih ia tetap tidak bisa bertemu ibunya.

Jadi fungsi Hikaru berada di peringkat satu itu apa? Mau menunjukkan kepada Junwon jika dirinya lebih baik tidak bisa pun bertemu ibunya.

Bukannya bahagia, Hikaru malah kesal. Ditambah Sungmin keras kepala ketika diberikan nasehat. Sekarang anak itu bolos sekolah dan pergi ke Busan demi mencari keberadaan Junwon. Memang sangat nekad.

Sedangkan Jaemin sendiri perasaannya sama seperti teman sekelas lain. Mereka tentu saja sedih salah satu anggota mereka tidak dapat hadir di kelas dalam waktu yang lumayan lama.

Disaat tengah sibuk dengan pikiran masing-masing, Hikaru dikejutkan bunyi notifikasi ponselnya.

Hong Sungmin:

Bang, Lo bisa ke sungai han pulang sekolah nanti?

Mengenai nama kontak Hikaru sengaja memberinya se simple itu tanpa menggunakan emoji apapun karena ia tidak ingin Sungmin tau tentang perasannya. Berhubung Sungmin sering memainkan ponsel Hikaru, dulu.

CRUSH- WONMIN- FANTASY BOYSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang