10

6.8K 648 67
                                    

Jangan lupa vote dan komen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jangan lupa vote dan komen.. Itu gamakan biaya kok 🥺🌟🌟🌟

🌸🌸🌸

-Kerajaan Soutnard, Ibukota- 

Sinar mentari menyapa, sepasang pria dan wanita yang sedang tidur begitu nyenyak. Sang wanita terlihat sedang memeluk sesuatu yang Ia sangka sebagai guling.

Wanita itu adalah Virea. Virea mengeratkan pelukannya saat merasakan guling yang Ia peluk begitu hangat dan juga besar membuat tidurnya terasa nyaman.

Tunggu dulu... Besar dan hangat?

Virea mengerjapkan matanya. Berusaha mengumpulkan kesadarannya yang tercecer. Lalu tatapannya beralih saat melihat dada bidang seseorang, tangannya dengan lancang mengelus dada tersebut seolah memastikan jika Ia tidak berhalusinasi. Tentu saja perilaku Virea membuat seseorang menggeram rendah.

Virea mendongak lalu matanya bertemu dengan mata merah yang menatap tajam dirinya.

"Sudah puas memelukku?" Suara serak dan berat itu terdengar begitu seksi.

What!  Seksi!! Virea sontak meloncat mundur saat kesadaran benar-benar menyapa dirinya. Apa Ia baru saja memuji pria itu dengan kata seksi! Apa dia sudah gila!! Tunggu dulu... Kenapa posisi mereka sangat menempel? Jangan bilang jika dia baru saja tidur dan memeluk X? Bisa-bisanya Ia tidur memeluk X!

Virea mengutuki dirinya dalam pikiran.

X, pria yang bersama Virea segera segera bangun setelah Virea menjauh. Pria itu menoleh dan menatap datar Virea.

"Well... Tadi malam seseorang menaruh guling sebagai pembatas. Entah kemana guling itu hingga Ia memeluk tubuhku." Setelah mengatakan itu X pun berlalu dan memasuki kamar mandi meninggalkan Virea yang membeku.

Virea mengetuk-ngetuk kepalanya merutuki kebodohan dirinya.

Mau ditaruh dimana mukanya... Bagaimana bisa Ia tidur dan melindur hingga memeluk X.

🌼🌼🌼🌼

Gerrad kembali ke kamp perbatasan.
Yang pertama kali dilakukan oleh Gerrad adalah mencari sosok perempuan bernama Yura. Gerrad pergi menghampiri ruangan perempuan itu dirawat.

Di depannya ada dua penjaga yang berjaga, Gerrad mengangguk saat kedua penjaga memberi hormat padanya lalu memerintahkan mereka untuk pergi karena mulai saat ini tugas mengawal Yura akan Ia ambil alih.

Kedua penjaga sebelumnya pun pamit undur diri. Gerrad kemudian berdiri di depan pintu mengantikan dua penjaga sebelumnya.

Di dalam kamar, Yura tentu mendengar yang terjadi di luar. Seseorang menggantikan dua penjaga sebelumnya untuk menjaga dirinya. EF? Yura tidak bisa melihat sosok tersebut karena kaca pintu yang blur, tapi Ia bisa melihat bayangan tegap dengan pakaian warna hitam berbeda dengan sebelumnya berbayang warna coklat.

Virea - TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang