18

5.8K 546 32
                                    

Jangan lupa vote dan komen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa vote dan komen.. Itu gamakan biaya kok 🌟🌟🌟


🌸🌸🌸


-Kota Wan, Kerajaan Soutnard, Tempat Anggota Fullbuster tinggal-

Seorang perempuan mengetuk pintu suatu ruangan, saat mendapat respon untuk masuk, perempuan itupun melangkah memasuki ruangan.

"Nona Yura? Ada yang bisa Saya bantu?"

Yura --sosok perempuan yang memasuki ruangan-- menatap pria yang sedang duduk di balik meja kerjanya dengan ragu.

Kedatangan Perempuan itu karena Ia sedang mengkhawatirkan sosok yang sangat ditunggu kehadirannya tapi sampai dengan hari ini ---sudah berlalu beberapa hari-- sosok yang ditunggu belum juga datang kemari. Tentu saja Yura sangat penasaran dan juga khawatir.

Terakhir kali mereka bertemu saat Ia menembak Vinera.

"Aku ingin meminta bantuanmu. Apa kau bisa mencari tahu yang terjadi dengan Vinera? Ia berjanji untuk menemuiku disini tapi sudah berlalu beberapa hari dan Vinera tidak juga datang," ujar Yura khawatir.

Sosok pria yang berada di dalam ruangan tak lain MATT, tentu mengerti dengan kekhawatiran Yura. Tapi... Ia juga tidak bisa mencari tahu keadaan Nona Virea sebab kamp militer Neonard berada di luar teritorinya. Bahkan anak buah Matt bisa membantu pelarian Yura karena strategi Nona Virea.

"Maafkan saya Nona Yura. Tapi mencari informasi di kamp musuh diluar batas kekuasaan saya. Itu adalah daerah kerajaan musuh, akan sangat bahaya menyusup ke sana. Yang bisa kita lakukan adalah menunggu kabar dari, Nona Virea." Matt berusaha berujar bijak.

"Bersabarlah. Nona Virea pasti akan datang kemari," lanjut Matt.

Yura tentu mengerti maksud Matt. Ia juga tidak bisa melakukan apapun. Pergerakannya terbatas dan Ia seorang buronan di kerajaannya sendiri. Hal ini Ia ketahui dari Matt yang melaporkan informasi terbaru yang terjadi di Kerajaan saat ini.

Yura tidak bisa kemana-mana dan hanya bisa menunggu. Ini semua karena Jordan. Laki-laki itu memang sialan!

Yura pun memilih kembali ke kamar ---yang menjadi tempat tinggalnya sementara-- sampai menunggu Vinera datang. Ia akan bersabar... Bersabar sampai membalaskan perlakuan Jordan suatu hari nanti.

🌼🌼🌼🌼🌼

Sosok berjubah terlihat menghampiri dua sosok pria yang sedang menunggu di atas kuda.

"Nona Virea?" tanya salah satu sosok tersebut.

Virea pun mengangguk, "Ryan?" ujar Virea mengenali sosok yang menjemputnya.

Ryan pun mengangguk lalu memberikan kuda yang memang sengaja dibawa untuk ditunggangi Nona Virea.

Virea pun menaiki kuda dan segera pergi dari sana diikuti oleh dua sosok lain.

Virea - TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang