Jangan lupa vote dan komen.. Itu gamakan biaya kok 🌟🌟🌟
🌸🌸🌸-Kamp Militer daerah Perbatasan-
Di dalam ruangan introgasi milik Kamp militer tempat dimana Cloud ditahan, pria itu sudah babak belur. Cloud tahu para penyusup yang berada dalam ruangan bersamanya saat ini adalah prajurit kiriman Kapten Jordan. Pria itu juga tahu waktunya sudah dekat. Ia gagal dalam menjalankan misi dan kini mereka akan membunuhnya.
"Bold sebagian tempat berhasil kita kuasai. Ternyata benar kamp ini hanya berisi sedikit prajurit. Apa yang akan kita lakukan selanjutnya Bold?" Seseorang dengan pakaian serba hitam menghampiri pria yang dipanggil Bold.
"Bagus Der. Lalu berapa banyak yang gugur?" Tanya Bold.
"Saat ini ada lima orang yang belum kemari kemungkinan mereka telah gugur," jelas pria yang dipanggil Der.
Bold pun mengangguk, sejujurnya Ia tidak peduli jika rekannya terbunuh ataupun tertangkap. Itu sudah menjadi resiko setiap prajurit. Yang paling penting adalah menyelesaikan misi dan misi Bold adalah membunuh Cloud dan juga Yura.
Sayang sekali mereka belum menemukan keberadaan Yura tapi tak apa, setelah membereskan Cloud maka mereka akan mencari Yura.
Info yang Bold dapatkan jika di dekat kamp kemungkinan ada prajurit elit milik Neonard maka mereka diminta untuk waspada dan berhati-hati tapi sampai saat ini belum satupun prajurit miliknya bertemu dengan pasukan elit tersebut.
Pandangan Bold teralih menatap Cloud yang tampak babak belur.
"Jadi apa saja yang sudah kau katakan pada pihak musuh?" Tanya Bold sembari menodongkan pistol.
"Aku tidak... mengatakan apapun. Mereka tidak berhasil mencuri informasi dariku. Kau yang paling tahu kapan aku bebohong atau tidak Bold. Kita pernah menjalankan misi bersama," ujar Cloud.
BUGH!
Tanpa rasa kasihan Bold memukul kepala Cloud dengan ganggang pistol. Pria itu menatap tidak percaya pada ucapan Cloud. Tidak peduli mereka pernah menjadi rekan bagi Bold misi adalah yang utama.
"Kau berpikir aku akan percaya dengan ucapanmu? Jangan bercanda!" Cloud meludahkan darah dimulutnya lalu menatap benci pada Bold. Percuma Cloud berkata jujur sepertinya Bold tetap tidak akan mempercayai ucapannya.
"Aku memutuskan untuk membawamu. Der, ikat Cloud. Kita akan membawanya ikut kembali. Sebelum itu kita harus mencari keberadaan Yura."
Pria yang dipanggil Der lantas mengangguk lalu mulai mengangkat tubuh Cloud yang sudah mulai kehilangan kesadaran.
"Kei, Leno bantu aku!" Teriak Der memanggil dua rekannya yang berjaga di luar ruangan. Tapi keduanya tidak ada yang menyahut.
Baik Bold dan Der saling berpandangan, mereka merasa ada yang tidak beres. Bold mengkode Der untuk mengecek ke luar sementara Ia menjaga Cloud.
KAMU SEDANG MEMBACA
Virea - TAMAT
FantasyVinera, Kapten militer Kerajaan Soutnard mati dibunuh oleh orang terdekatnya hanya karena jabatan. Bukannya mati dan pergi ke alam baka, Vinera justru hidup kembali ditubuh orang lain. Dunia yang sama... Kerajaan berbeda. Jati diri yang baru.. Vin...