Apaan ini?! (3)

481 59 22
                                    

Sampai saat ini dapat dilihat bahwa Taufan lagi nego hidup dengan Halilintar dan masih berharap ada yang membantunya.

Dan mungkin kali ini Dzat diatas sana mengabulkan permintaannya dengan mengirimkan seseorang yang sebenernya sangat tidak ingin Taufan temui.

"Dengerin dulu bang! Ini semua salah—"

"Salah Abang Icy~"

Ayoyo,  lihat sekarang bukan Halilintar saja merajuk tetapi kekasih hati Taufan juga ikutan.

Yang menjawab dengan sangat tenang ditambah senyum manis sampai Halilintar mundur selangkah, Taufan pucat pasih, dan Solar menelengkan kepalanya imut itu adalah si moe dari tujuh bersaudara.... Thorn.

Kalian tanya kenapa Halilintar dan Taufan mendadak pucat? Ah, itu mah biasa. Si Thorn sedang membawa pisau daging kebanggaan Gempa dengan zat merah berlumuran ditangan dan dibenda tajam itu. Halilintar dan Taufan tak mau tahu darimana dan punya siapa zat berlumur darah itu. Yang penting sekarang cari cara bagaimana Taufan bisa melepaskan pelukan hangat dan lembut dari Solar lalu merangkul si yauang sebelum ada korban selanjutnya!

"T-Thornie—" ucapan Taufan terpotong dengan gerakan simpel Thorn yang mengibaskan tangannya yang memegang pisau secara vertikal. Seakan - akan memberikan peringatan pada Taufan jika dia berbicara sedikit lagi, bukan udara yang terbelah tapi kepalanya yang akan melayang.

"Jelaskan" dan Taufan mulai bertanya - tanya darimana pula si abang masih punya nyali menghadapi kekasihnya yang mode psiko.

"Anone~ Bang Ice nggak sengaja ngasih Solar es yang didalamnya ada potionnya~"

"Itu potion apa?"

"Ndak tahu~ setahu Thornie sihhhhh dari ucapan si kebo, Sunny dah kek gitu selesai minum~"

'Oh wow, Thornie sangat pissed off sampai - sampai memanggil nama kakaknya sendiri dengan panggilan itu'

"Terus sekarang orangnya?"

"Dah Thornie urus dong~" senyum Thorn membuat kedua penjantan itu merinding minus Solar doang. Dan Taufan makin dibuat simalakama, bingung harus menikmati atau menangis saat pipinya itu dielus layaknya seorang kekasih oleh si bungsu. Bahkan si kekasih yang sebenernya, dibuat tertegun melihat gestur itu.

"Thornie plis.... jangan bunuh Solar, dia adikmu satu - satunya plis dan bang plis gua masih adik lu"

"Tapi Windy kan punya Thornie satu - satunya?~"

"Habis ini lu nggak gua anggap adek"

Dah lah kubur aja Taufan sekarang.

Boboiboy Short-Fanfic AU Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang