"Hmmmzzzz" yang lagi sujud ini pasti kalian tahu lah dari ucapannya tadi.
"Meow??"
"Oh, ya"
Diingatkan oleh Cattus, si manusia menyelesaikan sholatnya yang sempat tertunda gegara dia pw nak melanjutkan tidur. Ya, dalam keadaan sujud.
Ayolah sedikit bersimpati padanya yang dari kemaren harus membantu Gempa, banting tulang jadi babu kesana kesini, gegara si Puting Beliung baru selesai sakit dan tidak diperbolehkan membantu sama sekali. Mau sambat tapi masih sayang nyawa meski bestinya sekarang malaikat maut. Apesnya, yang lain kedapetan misi entah kemana dan baru pulang nanti.
Ice menguap abis itu ngucek matanya lalu menengadahkan kedua tangan.
"Ya Allah.... seperti biasa.... Aminnn"
Emang rada manusia satu ini magernya nggak ketulungan.
"Canda. Astagfirullah"
Yang punya jagad diajak canda, nanti dicanda-in balik nanges.
"Ice nggak minta banyak - banyak ya Allah... cuman minta plushie yang banyak"
Cattus natap datar ke Ice.
"Tapi yang lebih penting sih. Berikanlah keselamatan kepada seluruh saudara hamba, Ya Allah. Hanya kau lah yang maha pemberi perlindungan keseluruh makhluknya"
Ice mau mengamini untuk menyudahi doa-nya eh tapi nggak jadi. Dia mengmikir lagi.
"Hamba tak tahu mau sambat apa. Mungkin hamba wakilkan saja dari saudara hamba yang lain"
Emang boleh seperti ini?
Setelah mengucap doa-nya Ice mendengar kerusuhan dibawah. Tanpa perlu diberitahupun dia ngeh kalau yang datang adalah saudara huru haranya.
Masih menggunakan peci and sarung, Ice kebawah sambil gendong Cattus yang nemanin dia Sholat Eid (soalnya dia telat sholat dah dibangunin ping7x ama Taufan nggak mempan sampai ditimpuk ngan teplon Gempa pun baru mempan)
Baru juga menampakkan diri, dah disuguhi pemandangan agak aneh.
"... kita belom ulang tahun kan?"
"Emang bener belom" Solar ngomong sambil makan kari buatan Gempa. Padahal yang buat Ice.
"Terus ngapain banyak plushie disofa"
"Hadiah kau yang dah bantu Gempa seharian ini" tumben Blaze kalem. Dia juga dah comot kari buatan Ice yang dia kira buatan Gempa.
"Mohon maaf seharusnya kami bantu kalian" ini lagi sangat langka, si sulung meminta maaf sambil minum kopi suguhan Gempa.
"Ya seenggaknya kalau mereka yang kalian tolong juga mau merayakan idul fitri, secara nggak langsung kalian dah memberi mereka kesempatan untuk bertemu hari raya" jawab Ice santai. Toh dia nggak pernah. mempermasalahkan hal - hal begini kecuali salah satu saudaranya mengambil jatah makanannya.
"OwO Emang kak Ice bantuin banget Kak Gem?"
"Banget, sampai ku kira yang nolongin itu Kak Taufan. Btw Kari yang kalian makan buatan Ice" Gempa terkekeh saat melihat ekspresi shocked dari kelimanya. Si tertua ketiga itu menceritakan bagaimana awalnya dia mengajak Ice untuk membantunya.
Si empu yang jadi pusat perhatian mah dah pergi ke alam kapuk sambil memeluk plushie barunya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Wkwkwkwk
Ini keknya jadi chapter tahunan salah satu boel ada yang telat sholat ied.
Oh ya guys
Minal aidzin walfa idzin. Mohon maaf lahir dan batin. Terkhusus mohon maaf jika Nee lama up 🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy Short-Fanfic AU Season 2
Fanfiction[Hello, there~ Readers!] Halo, Readers~ [This book is the continuation of Boboiboy Short-Fanfic AU Season 1, so if you're a new Reader, it would be best if you read Season 1 first. If not, then it's okay] Book ini masih berkaitan dengan Boboiboy Sho...