Penjarahan Makam!

911 68 2
                                    

Beberapa hari ini Kiena juga Sakura sibuk membantu Tsunade memeriksa pasien karena tak bisa menyelesaikan misi dengan normal jika Kakashi masih berada di atas ranjang rumah sakit.

"Hm. Sudah tidak ada masalah. Yosh! Kau bisa meninggalkan rumah sakit hari ini." Ucap Tsunade setelah memeriksa keadaan Kakashi.

"Itu bukan karena kau ingin aku cepat membawa pergi anak itu bukan?" Balas Kakashi menunjuk seseorang yang tertidur nyenyak di ranjang sebelah, yang adalah Naruto.

Tsunade menghela nafas "Itu juga salah satunya."

Terlihat Naruto dengan kaos berwarna biru dan celana pendek berwarna hijau dengan gambar love merah disekelilingnya, sedang tertidur pulas memeluk guling hingga mengorok, dan liur dimana-mana.

Kiena tertawa kecil melihat Naruto.

"Dasar Naruto. Dia menolak meninggalkan ruangan ini agar bisa segera memulai latihan." Ucap Sakura sedikit kesal.

"Padahal aku ingin sedikit bersantai sebelum memulai latihan. Maksudku memulihkan diri beberapa hari di rumah. Tapi kurasa kami bisa langsung memulai latihan." Ucap Kakashi.

"RASEN--!!!" Teriak Naruto tiba-tiba mengagetkan semua. Mungkin sekarang Naruto sedang bermimpi.

Sakura menatap kesal lalu melangkahkan kakinya menuju Naruto.

Mempersiapkan diri didepan wajah Naruto sebelum berteriak "BANGUN! NARUTO BODOH!" yang seketika membuat Naruto terduduk kaget namun masih setengah sadar.

Naruto menoleh ke arah Sakura "Jelek."

"APA KATAMU?!! SHANAAROOO!!!" Teriak Sakura seketika membuat kesadaran Naruto pulih sepenuhnya namun terlambat, karena Naruto mendapat satu pukulan mengawali paginya.

"Sa... Sakura-chan?!"

PLAK!

"Ittaii~" keluh Naruto mengusap pipinya.

"Anggap saja itu gigitan nyamuk untuk mengawali hari baru." Ucap Tsunade seraya tertawa.

"Nyamuknya seperti gajah.." gumam Naruto.

"Apa katamu tadi!!"

"Ti-tidak!! Maafkan aku Sakura-chan!!"

Kiena tertawa dan pada akhirnya Naruto pun dibawa Kakashi untuk berlatih bersama.

...

Kiena yang sudah selesai dengan membantu di rumah sakit pun memutuskan untuk jalan-jalan sebentar.

Pikiran nya dipenuhi oleh berbagai macam kejadian. Berawal saat Kiena menatap mata sharingan Itachi. Kiena memang bisa melihat masa lalu, namun hal baru juga bisa Kiena lihat saat pertemuan keduanya dengan Itachi.

Kemudian berlanjut saat dirinya menatap mata Naruto sebelum melawan Sasori. Lalu belum lama ini juga Kiena beserta Tim Kakashi bertemu Sasuke. Saat melihat mata sharingan Sasuke, Kiena melihat sesuatu yang sama dengan yang dilihatnya pada Itachi dan Naruto.

Juga sebuah mimpi yang terasa sangat nyata itu.

'Sebenarnya apa yang terjadi? Mengapa penglihatan ku malah semakin menakutkan?' batin Kiena.

Memikirkan itu semua membuatnya pusing.

Kiena yang sedang dalam lamunan nya itupun tidak memperhatikan jalan hingga akhirnya sesuatu menabrak dirinya dan membuatnya limbung.

"Aa??" Kiena hanya pasrah menanti tubuhnya berbentur dengan tanah namun seseorang menangkapnya.

"Kiena?"

Second Change. [PART 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang