Pengumpulan Anggota

617 74 4
                                    

Kiena mengikuti ucapan Sasuke dan hanya diam mengamati. Kemudian Sasuke dan Suigetsu tak sengaja menabrak seorang berandalan. Suigetsu menarik berandalan itu ke sebuah gang sempit.

Berandalan itu mengatakan jika pedang itu diambil oleh Daikoku Tenzen yang merupakan seorang politisi yang juga seorang bos dari gerombolan besar pencuri. Juga memberi uang suap yang besar pada Daimyo dan istana nya dijaga oleh ribuan pengawal.

Keesokan harinya terlihat banyak pengawal keluar dari istana Tenzo. Sasuke bertaruh dengan Suigetsu siapa yang akan mendapatkan pedang itu pertama kali.

Dan Sasuke memulai aksinya dengan menyerang para penjaga. Suigetsu mengikuti dan menyerang para penjaga berikutnya. Sasuke menghilang dan membiarkan Suigetsu menyerang sendiri. Karena ternyata itu hanyalah akal-akalan Sasuke saja karena ingin melihat kemampuan Suigetsu.

Dan akhirnya Suigetsu berhasil mendapati pedang itu. Sasuke masuk disaat terakhir dan memberi Suigetsu botol minum. Ternyata rumor Sasuke yang membunuh Orochimaru sudah menyebar luas.

'Sepertinya sesaat lagi.' batin Kiena.

Dan merekapun melanjutkan perjalanan. Kiena sudah kembali terlihat dan berjalan dibelakang Suigetsu dan Sasuke dengan Sasuke yang terus menggenggam tangan Kiena.

"Hei, kau tau sejak awal aku akan mengambil pedang ini bukan? Dan sejak awal kau juga tau pedang ini sudah tidak ada dimakam itu. Aku mengerti sekarang, orang yang memperingatkan istana itu untuk mengumpulkan penjaga adalah dirimu." Ucap Suigetsu.

Dan Suigetsu terus berbicara namun tidak dihiraukan Sasuke.

Lalu Suigetsu menatap Kiena "Omong-omong, kita belum berkenalan. Kau pasti sudah tau namaku bukan? Aku Suigetsu."

Kiena menatap Suigetsu dan tersenyum "Aku Kiena, salam kenal."

"Kiena hm..." Suigetsu melirik tangan Sasuke dan Kiena yang bertaut lalu Suigetsu terlihat berpikir sejenak sebelum berseru heboh "Jangan-jangan!"

"Suigetsu. Diamlah." Ucap Sasuke dan Suigetsu menghela nafas "Sepertinya aku mulai paham seperti apa dirimu." Lalu kembali berbicara dan Sasuke mengabaikan.

Kiena merasakan tangan Sasuke yang mengeratkan genggaman nya. Kiena menatap tangan mereka yang saling bertaut 'Sasuke...' batin Kiena.

.

..

...

"Hei, mengapa kau mengumpulkan orang?" Tanya Suigetsu.

"Aku memiliki tujuan. Dan tujuan itu akan lebih mudah dicapai dalam kelompok kecil." Jawab Sasuke.

"Yah aku mengerti, namun mengapa harus Karin? Berbeda denganku, dia pengikut Orochimaru. Apalagi sifatnya itu." Ucap Suigetsu.

"Aku sudah memikirkan hal ini sangat lama dan aku sudah memilih ninja terhebat. Meski dia seperti itu namun dia memiliki kemampuan yang tidak dimiliki orang lain." Balas Sasuke.

"Menyebalkan, tapi kau memang benar." Ucap Suigetsu.

Dan tak lama kemudian terlihat sebuah batu besar di tengah laut. Merekapun masuk kedalam yang ternyata itu adalah penjara persembunyian bagi para subjek test Orochimaru.

"Hampir tak ada keamanan di persembunyian ini. Setidaknya, harus ada pagar." Ucap Suigetsu.

"Dia mengendalikan tempat ini sendirian. Itu tak perlu." Balas Sasuke.

"Tetap saja, tempat ini begitu sunyi. Kukira kabar kematian Orochimaru sudah sampai tempat ini." Timpal Suigetsu.

Dan langkah merekapun berhenti didepan sebuah pintu besi. Sasuke menoleh ke arah Suigetsu, tepatnya ke pedang yang dibawa Suigetsu.

Second Change. [PART 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang