Second Change. [PART 2]

Bangkitnya Kekuatan

Tak lama setelah Sasuke beristirahat, Karin pergi untuk mencari beberapa kebutuhan.

"Wanita penyihir itu lama sekali." Celetuk Suigetsu.

"Ano... Apa aku harus mencarinya?" Tanya Kiena menyarankan diri.

Suigetsu menatap Kiena namun sesaat kemudian wajahnya terlihat merona dan Suigetsu mengalihkan pandangan nya 'Sial! Apa yang kupikirkan!' batin Suigetsu.

Jugo ikut menatap Kiena lekat dan tanpa sadar wajahnya merona. Di mata Jugo, entah mengapa Kiena sangat bercahaya. Apalagi Kiena juga bisa menyadarkan nya dari dorongan membunuh dengan cara yang tidak menyakitinya.

Kiena menatap bingung Suigetsu dan Jugo bergantian 'Apa aku mengucapkan sesuatu yang salah ya?' batin Kiena dengan polosnya.

Hingga kemudian suara Suigetsu terdengar "Tidak perlu. Biar aku saja yang mencarinya."

Namun sesaat kemudian, pintu ruangan tempat mereka beristirahat terjatuh karena tendangan Karin yang terlihat begitu tergesa.

"Sasuke! Bangunlah! Mereka mendekat!" Seru Karin dan Sasuke pun terbangun.

Dan Tim Hebi beserta Kiena pun memutuskan untuk melanjutkan perjalanan.

.

..

"Apakah itu Akatsuki?" Tanya Suigetsu.

"Tidak. Menurut informasi Karin, kemungkinan itu adalah ninja Konoha. Akatsuki selalu bergerak dengan dua orang." Jawab Sasuke.

"Lalu kita harus bagaimana?" Tanya Karin.

"Kita akan tetap mencari Itachi. Kita tidak punya urusan dengan Konoha."

Kemudian Sasuke menatap anggota nya.

"Kalian tunggulah disini. Aku dan Kiena akan pergi mencari Itachi." Ucap Sasuke dan mereka mengangguk. Kemudian Sasuke dan Kiena pun pergi.

"Yah, sepertinya akan ada yang patah hati." Celetuk Suigetsu dengan santainya.

"Apa maksudmu?! Siapa yang patah hati?! Aku tidak patah hati!" Karin berseru kesal seraya menunjuk-nunjuk Suigetsu.

"Padahal aku tidak menyebutmu, dasar penyihir jahat." Ejek Suigetsu.

"Kau!! Sialan!! Maksudku... Maksudku!! Argh!" Karin menggaruk kepalanya frustasi sedangkan Suigetsu tertawa jahat.

..

.

"Tunggulah disini Kiena." Ucap Sasuke saat mereka tiba didekat lokasi perkiraan target yang adalah sebuah goa.

Kiena mengangguk "Berhati-hati lah, Sasuke."

Sasuke tersenyum dan mengelus kepala Kiena "Tentu." Lalu segera melesat kedalam goa.

Tak lama kemudian Sasuke keluar dan Kiena menghampiri "Bagaimana?" Tanya Kiena.

Sasuke tersenyum tipis "Tidak disini. Ikuti aku."

Namun baru saja keduanya ingin pergi, Tim Hebi menghampiri mereka.

"Sudah kubilang jangan bergerak jika tidak diperintah." Ucap Sasuke.

"Karin merasakan chakra lain sehingga kami bergegas kesini untuk memeriksa." Balas Suigetsu.

Sasuke diam sejenak kemudian berucap "Ikuti aku."

.

..

"Chakra yang sama ada dimana-mana." Ucap Karin.

"Apakah kita harus memutar arah, Sasuke?" Tanya Suigetsu.

"Tidak usah dipedulikan. Kita akan melaju ke depan." Perintah Sasuke.