MIG - El?!! Kamu Kenapa?

1.3K 91 0
                                    

Multimedia: Nak bandel 🙃

>--->

Kierra melangkah gontai mengikuti Lia yang menggusurnya ke daerah yang sepi. Gadis itu masih memegang batangan kanker ketika Lia berhenti di sisi bangunan perpustakaan yang jarang dilalui oleh banyak orang dan tidak terawasi oleh kamera CCTV.

Gadis bertubuh mungil itu menarik batangan kanker dari tangan Kierra dan melemparkannya jauh-jauh lantas menatap Kierra dengan pandangan yang tak bisa diartikan.

Kierra bisa melihat Lia menarik napas panjang "El" mulai gadis itu dengan nada tenang.

Kierra sempat mengira kalau Lia akan menghardik dirinya saat ia ditarik oleh gadis itu ke tempat sepi. Tapi, alih-alih memarahi Kierra, Lia justru menggenggam tangan Kierra dengan perlahan lantas kemudian mengusap itu dengan lembut.

"Hanya karena aku nggak mau mempublish hubungan aku dengan kamu.." gadis itu menjeda ucapannya sebentar untuk menarik napas panjang "Bukan berarti kita nggak pacaran, sayang" lanjutnya dengan nada lembut meminta pengertian pada Kierra yang memandangnya dengan tatapan keras.

Tangan lembut milik Lia melepaskan genggamannya, gadis cantik bertubuh mungil itu kemudian meraih rahang milik Kierra yang sedari tadi mengeras. Ibu jarinya kemudian bergerak lembut guna mengusap sisi rahang milik Kierra yang perlahan melembut setelahnya "Aku tetep sayang sama kamu"

Kierra menarik napas panjang, gadis bergigi kelinci itu kemudian merengkuh belakang kepala milik Lia untuk menyatukan bibir mereka secara lembut.

Lia tak melawan ketika Kierra menahan belakang kepalanya saat gadis itu memperdalam ciuman. Gadis itu bahkan membiarkan ketika Kierra menggantikan posisi untuk menghimpitnya di dinding.

Meski begitu, Lia mendorong Kierra ketika mereka sudah hampir kehabisan udara "Aku cemburu, El" ujar Lia ketika ia masih terpejam.

Gadis itu mengerjap sebentar lantas menatap Kierra dengan dalam "Kamu milikku. Aku nggak mau lihat kamu sama yang lain"




>MY INNOCENT GIRL By Riska Pramita Tobing<




Kierra bergerak cepat ketika ia melihat Kelvin tengah bertengkar di kejauhan. Lelaki itu dikepung oleh lima orang hingga membuatnya terlihat sedikit kewalahan.

"Woi!" Kierra berteriak, menarik perhatian kelima lelaki yang tengah menyerang Kelvin sebelum akhirnya gadis itu melempar helm pada salah satu pria berperawakan paling besar untuk mengecoh fokusnya.

Pergerakan Kierra terlalu cepat ketika gadis itu merogoh celana SMA nya dan memasangkan knuckle knife di tangan kirinya yang dominan.

Cukup memerlukan satu pukulan di rahang si lelaki bertubuh besar untuk menaklukkannya sehingga ia terjatuh dan meringis di bawah kakinya.

Tanpa berbasa-basi lagi, Kierra menginjak perut si lelaki berkepala pelontos, tak memberikan sedikitpun waktu untuknya bernapas.

Kierra kemudian berlari pada lelaki lain yang memiliki rambut cepak. Ia menyerangnya dari belakang dengan tendangan tinggi yang sampai ke pipinya.

Tiga lelaki lain sudah meringis di tangan Kelvin, dan dua lagi jatuh di tangan Kierra.

Gadis itu kemudian menarik Kelvin menjauh dari tempat kejadian. Keduanya berlari lantas bersembunyi di tempat yang sunyi.

Di antara napasnya yang terengah, Kierra melirik Kelvin yang tak terluka. Meski lelaki itu terlihat kelelahan, tapi tak ada memar sedikitpun kecuali bibirnya yang sobek. Persis seperti dirinya yang mengeluarkan darah segar di pelipis serta ujung bibir.

My Innocent Girl (FreenXBecky)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang