***
Vegas tak pernah berkencan dengan cara yang 'normal'.
Entah bagaimana tolak ukur normal yang dimaksud, tetapi dengan Yim dulu dia hanya sering berduaan saat pulang sekolah. Pergi ke mall dan terkadang menonton. Kemudian, sesekali ke hotel karena saat itu Vegas masih belum punya apartemen sendiri.
Begitu selesai dengan Yim, pola kencan Vegas juga sama. Dia akan membawa pasangannya pergi makan malam ke hotel berbintang yang romantis. Walau nyatanya hubungan itu tak bertahan lama.
Lalu, setelah Vegas menjadi dokter dia tak punya banyak waktu berkencan seperti sebelumnya. Sehingga sesekali untuk memuaskan hasratnya Vegas akan pergi ke bar dan membawa seseorang yang 'free' untuk one night stand.
Dari semua riwayat kencan itu, Vegas jelas tak bisa membawa Pete dalam alur yang sama. Yang ada Pete akan mengamuk dan meminta dipulangkan lagi. Oleh karena itu, Vegas mengemudi cukup lama sampai ia menemukan dereran kedai makanan.
Hahhh jangan melihat Vegas seolah perlakuannya berbeda pada Pete, tidak seperti mantan-mantannya dulu ... Ini Pete loh, kalau dibawa dinner romantis dan sebagainya Pete pasti akan memasang wajah datar. Kalau dibawa pergi makan seperti ini pasti lebih bahagia.
Vegas kurang tahu wilayah ini, tetapi dari internet katanya di sini memang pasar malam. Kalau pagi hari akan menjadi pasar daging dan sebagainya.
Vegas memarkirkan motornya di pinggir jalan, dan Pete turun terlebih dahulu.
"Wahh ..."
Tahu kalau Pete akan segera berlari ke arah kedai makanan, Vegas terpaksa menarik belakang kerah Pete. "Wait, Baby."
Mungkin posisi Vegas ialah ke sekian puluh di hati Pete, makanan pasti lebih atas dari Vegas. Dia menahan Pete yang untungnya menurut, dan Vegas melepaskan jaket kulitnya untuk dipakaikan pada Pete. Tadi saat mereka pergi udara tak begitu dingin, tapi entah kenapa sekarang mulai agak dingin.
Semoga saja tidak hujan.
Jadi Vegas membawa Pete ke kedai yang agak tertutup. Ia memilih masuk ke dalam karena di bagian luar banyak yang merokok. Di sana Pete memesan kari kuning yang berwarna agak kemerahan. Membuat Vegas langsung kepedasan tanpa perlu memakannya. Juga ada daging asam manis serta beberapa potong udang.
Melihat makanan itu, Vegas memutuskan memesan susu stoberi untuk Pete.
"Pelan-pelan, Pete. Aku tak mengambil makananmu," ujar Vegas yang melihat pete menyuapkan sesendok penuh ke dalam mulutnya.
Vegas sebenarnya tidak lapar tetapi melihat pete makan, dia jadi ingin. Dengan itu Vegas mengambil garpu baru dan menusuk daging asam manis di piring. Sebelum terdengar protes dari Pete.
"Emmm ... Itu punyaku." Pipi Pete menggembung tetapi ia masih bisa menegur Vegas yang mengambil daging asam manis miliknya.
Anak ini jarang pelit pada Vegas, bahkan ciuman pun mereka sering berbagi. Tapi kalau urusan makanan, entah kenapa Pete lebih pelit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Home Sweet Home | VEGASPETE
RomansPete sangat ingat jika dirinya memasukkan lamaran di perusahaan Theerapanyakul untuk posisi Sekertaris. Ia sangat ingat jika mendapat email jika dirinya dipanggil untuk interview. Tentu saja Pete melakukannya agar ia bisa memulai hidup barunya di Ba...