Bab 27

8 2 0
                                    

Akhirnya setelah sekian lama lo bisa bahagia juga, batin clara yang ikut merasa kan kesenangan sahabat nya.

Gue ikut bahagia, saat lo bahagia ta, batin lilly kepada agatha.

"Wih ada apa tu, kok bisa main kerumah bara,"goda clara pada agatha.

"Mama kangen sama teman lama nya, terus ngajak gue ke rumah teman nya mama, nah ternyata teman lama nya mama adalah bunda nya bara," jelas agatha dengan sedikit salting.

"Ehemm, begitu to,"jawan clara yang sedikit mengoda.

"Halah, ngaku saja sebenar nya lo udah punya hubungan kan sama bara,"goda clara dengan begitu senang nya.

"Aku enggak punya hubunga apa sama bara,"balas agatha yang capek sama kelakuan clara.

"Mang eak," kata clara yang tidak percaya dengan ucapan agatha.

"Yaudah kalau tidak percaya sama ucapan ku, aku juga tidak peduli,"lontar agatha dengan senang sekali.

Tak selang lama, guru mapel pun telah tiba, dimana semua murid-murid pada duduk rapi di bangku nya masing-masing.

"Asalamualaikum anak-anak,"salam guru mapel itu, lalu duduk di meja guru.

"Waalaikumsalam bu," balas semua murid  yang berada di kelas agatha.

"Sekarang buka buku lks halaman 12, di situ ada soal, silahkan kalian kerjakan dalam waktu 5 menit," perintah guru mapel itu, lalu guru mapel itu main hp.

"Yaahhh bu, masa dalam waktu 5 menit, mana ini 5 soal lagi,"protes clara kepada guru mapel itu.

"Clara,  kamu tidak terima, kalau tidak terima kamu boleh tidak mengerjakan,"kata guru mapel itu dengan santai.

"Yaaahhh bu, itu tidak adil masa clara tidak mengerjakan ,sedangkan kita semua mengerjakan,"protes salah satu siswi itu kepada guru.

"Kenapa kalian memotong pembicaraan ibu, kalian ingin seperti clara?" Tanya guru mapel itu kepada murid-murid.

"Iyaa,"balas

"Oke kalau mau kalian begitu, kalian silahkan buka buku lks halaman 35, kerjakan nomer 1- sampai 30 dalam waktu 5 menit , gimana mau gak?" Tanya guru mapel itu dengan  santai nya.

"Buuuuu,"

"Oke, karena ibu masih mempunyaii hati nurani, sekarang kalian pilih opsi 1 atau yang ke 2 ?" Tawar guru mapel itu.

"Yang pertama buu,"

"Oke, sekarang kalian  kerjakan lks halaman 12 dalam waktu 5 menit, di mulai dari sekarang," perintah guru mapel itu.

Di sisi lain, ada 3 cowok yang sedang bermain game, mereka memainkan ml, saat asik-asik main dan ternyata ada guru kiler yang datang kekelas mereka.

"BAGUS KALIAN BERTIGA!, KALIAN NIAT BUAT SEKOLAH APA TIDAK, SAYA UDAH ADA DARI TADI TAPI MALAH KALIAN MAIN GAME SAMPAI TIDAK MENYADARI BAHWA SAYA ADA DI SINI," bentak guru kiler itu kepada ke tiga murid.

Mereka pun langsung terkaget, lalu mereka  langsung menyembunyikan hp nya di saku.

"BARA!, KAMU INI SUDAH MENJADI KETUA OSIS, TAPI SIKAP KAMU TIDAK MENCERMINKAN NYA, KAMI TAU KALAU KAMU SUDAH MELAKUKAN KEWAJIBAN MU DENGAN BAIK, TAPI SIKAP KAMU YANG BURUK ITU, BISA DI PERBAIKAN GAK?"  Tanya guru kiler itu dengan emosi.

"KAMU ITU  SUDAH TERPENGARUH DARI LINGKUNGAN PERTEMANAN KAMU , KAMU BISA TIDAK  MENINGGALKAN  PERTEMANAN KAMU YANG BURUK ITU, KAMU BISA MENCARI TEMAN YANG LEBIH BAIK LAGI," lanjut guru itu yang menjelekan ke 2 sahabat bara.

"Tidak bisa pak, saya tau saya salah, tapi ini semua bukan salah  mereka, ini murni dari sikap saya, mereka tidak bersalah pak, jadi bapak jangan memojokan mereka seakan mereka berdua yang telah menghasut saya, saya tidak terima pak, kalau mereka berdua di cap buruk, padahal mereka berdua tidak seperti apa yang bapak bicara kan," bantah bara dengan mengucap panjangan lebar, bahkan sampai leo dan arya juga terkejut.

"Jadi bapak jangan membawa nama sahabat saya, mereka juga  mempunya prestasi pak, bahkan si arya pun pernah menjuarai lomba basket, leo pun juga sama, bahkan leo pernah menjuarai pidato bahasa indonesia," lanjut bara dengan menuju kan prestasi mereka yang tidak dianggap oleh bapak yang satu ini.

"Mereka juga mempunyai prestasi pak , tapi kenapa bapak selalu menjelekan mereka seakan mereka tidak mempunyai prestasi apapun, bahkan nih ya saya yang tidak ikut lomba saja, bapak memuji saya, saya merasa tidak enak pak sama mereka,

tersenyum lah ( End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang