Bab 53

31 1 0
                                        

"Ta, tolong ambilkan bumbu buat olesan nya, di dapur," tutur lilly yang sedang membakar sosis itu, di taman belakang rumah clara.

"Iya,"

Kemudian agatha pergi kedapur buat mengambil bahan-bahan olesan nya yang mau habis, lalu kembali lagi ketaman,serta memberikan bahan itu kepada lilly.

"Makasih agatha yang cantip," kata lilly, yang sedang mengipasin sosis itu.

"Iya,"

Kemudian agatha mengipasi sosis itu bersama dengan lilly, sedangkan clara tengah membuat vidio, kemudian clara mendekat ke arah mereka dengan merekam vidio.

"Annyeong pacar nya Haechan datang," sapa clara dengan halu, kemudian duduk di samping lilly.

"Haluuu," balas agatha/ lilly secara bersamaan.

"Clar, mending elo buat  bahan olesan nya deh, dari pada halu, soal nya ini olesan nya sudah habis," perintah lilly yang sedang mengipasin bakaran.

"Iye-iye," balas clara dengan santai, lalu menaruh kamera nya di depan sendiri agar mereka bertiga bisa kelihatan, namun agak jauh agar kamera nya tidak terkena api.

Kemudian clara membuat bahan olesan nya, sedangkan lilly/ agatha sedang mengipasin sosis nya sembari di balik-balik.

"Nyanyi yok, tapi jangan lagu sedih," ajak clara yang tengah mengabut, karena ia telah selesai membuat bahan olesan nya.

"Yok, tapi lagu apa??" Tanya agatha dengan mengipasin, sekali-kali melihat ke arah kamera.

"Lagu 'satu-satu' gimana??" Usul lilly yang cukup bagus.

"Setuju," balas mereka berdua secara bersamaan.

"~Mata pernah melihat~" nyanyii lilly dengan merdu, dan juga tidak lupa mengangkat sosis nya yang telah jadi.

"~Telinga pernah mendengar~" nyanyii clara dengan merdu, sembari menaruh daging ke panggan.

"~Badan pernah merasa terekam jelas~" nyanyii agatha yang sedang mengolehkan bumbu ke daging.

"~Seakan terjadi baru saja~" nyanyi clara dengan mengambil sendok seakan itu mc nya.

"~Hm-mm, Siapakah yang salah?~" nyanyii lilly dengan semangat, mengipasin daging nya.

"~Siapa yang tanggung jawab?~" nyanyii agatha yang sedang mengipasin.

"~Waktu terus berjalan~" nyanyii lilly dengan mendalami sekali le.

"~Terasa salah karena ada yang belum selesai~" nyanyii clara dengan merdu.

"~Oh-oh-oh~" nyanyii secara bersama-sama.

"~Waktu terus berjalan~" nyanyii agatha dengan mendalami.

"~Walau masih teringat~" nyanyi secara bersama-sama.

"~Semua yang terjadi kemarin~" nyanyii secara bersama-samaa.

Tak lama akhir nya mereka bertiga tepuk tangan dengan senang, di akhir tahun ini kenangan mereka, akan mereka kenang selama-lama nya.

Semoga kita bertiga selalu begini, batin lilly yang melihat ke arah kedua sahabat nya.

Gue berharap persahabat kita akan tetap utuh seperti ini, batin clara yang mengharapkan persahabatan mereka seperti ini terus.

Gue senang bertemu dengan mereka, gue selalu berharap kalau persahabatan ini akan terus seperti ini, batin agatha dengan menatap ke arah mereka berdua dengan tatapan dalam, seakan tidak mau kehilangan momen ini.

Setelah beberapa jam, akhir nya bakar-bakaran ini sudah selesai, mereka pun menaruh daging,sosis, dan pentol itu ke meja yang telah di siapkan.

"Woy!, mana petasan nya?" Tanya agatha kepada clara dan lilly.

"Masih di dalam ta," balas clara yang masih membersekan bakar-bakar tadi.

Sedangkan lilly sedang duduk santai di kursi, clara yang melihat lilly tengah duduk santai, ia membawa sebuah kuas, baskom, lalu memberikan kepada lilly.

"Noh, bawa itu ke dapur," perintah clara dengan galak, kemudian clara kembali lagi dengan membawa alat-alat bakar dan lain-lain, lalu membawanya ke dapur.

Sedangkan lilly juga membawa baskom dan kuas nya di dapur, lalu kembali ketaman dan bergabung ke kepada clara dan agatha.

"Ini udah jam berapa?" Tanya clara yang tidak sempat melihat jam, sembari memakan sosis nya, di ikuti agatha dan lilly yang makan sosis.

"23.50," balas agatha yang tengah melihat jam.

"Sebentar lagi dong!" Kata lilly yang tidak sabar melihat kembang api.

"Oke, sekarang ayo persiapan buat menyalakan kembang api," ajak agatha dengan menyodokan kembang api kepada clara dan lilly.

Kemudian mereka menjauh dari tempat makan itu, lalu agatha melihat ke arah jam yang yaudah menuju jam 00.00 ,kemudian  mereka menyalakan kembang api, dan tidak lupa clara merekam kegiatan itu.

Di langit-langit  udah banyak kembang api, yang sangat indah, selamat datang tahun baru, dan juga selamat tinggal tahun lama.

"SELAMAT TAHUN BARU!" ungkap mereka bertiga secara bersamaan.

Di sisi lain, terdapat 3 cowok yang sedang berada di balkon kamar nya arya, yang tengah melihat indah nya kembang api, di tahun baru ini.

"Udah memasuki tahun baru saja," lontar arya yang menatap ke arah indah nya langit-langit.

"Iya, enggak kerasa nya," ujar leo yang menatap indah nya, malam ini.

"Ehem," ucap bara yang melihat ke arah langit-langit.

Di sisi lain, terdapat rehan dan amora yang melihat ke arah langit-langit yang udah terpenuhi oleh kembang api.

"Indah sekali langit-langit nya," puji amora kepada langit-langit.

"Iya ra, langit-langit nya indah banget," ucap rehan, lalu memoto amora yang tengah tersenyum melihat langit-langit.

Keesokan hari nya, ada 3 gadis cantik yang masih tertidur di jam 09.58 , dengan nyenyak.

Tak lama ada telpon dari hp nya agatha,  setengah sadar agatha mengangkat telpon itu, kemudian meninggalkan kamarnya clara, menuju balkon clara.

"Hallo," kaya agatha yang masih mengantuk.

"Elo dimana, di suruh pulang sama mama,"ucap leo kemudian mematikan telpon nya.

Agatha yang mendengar itu sontak menghembuskan napas kasar.

"Baru juga semalam bahagia, sekarang di suruh pulang," gumam agatha yang ogah-ogahan untuk pulang.

Kemudian agatha kembali ke kamarnya clara, dan terlihat ada clara dan lilly yang udah bangun.

"Kok udah bangun aja kalian?" Tanya agatha dengan penasaran, dan duduk di pinggir kasur.

"Udah gak ngantuk ta," kata lilly dengan lemas.

"Sama apa yang di katakan oleh lilly ta," ujar clara dengan ceria, yang telah duduk di samping nya lilly.

"Eh, clar gue pamit pulang dulu ya, makasih untuk  semalam," pamit agatha kepada clara, kemudian tos ala cewek kepada clara dan lilly.

"Iya ta, hati-hati di jalan nya," tutur clara yang melambaikan tangan.

"Ta, hati-hati di jalan," ucap lilly sembari melambaikan tangan.

"Iya, makasih ya," balas agatha dengan melambaikan tangan.

Sesampai nya di rumah agatha, langsung masuk kekamar, dan melangkah ke kamar mandi.

Setelah mandi agatha duduk di ruangan tengah sembari main hp, namun tiba- tiba ada mama yang datang untuk menyuruh agatha ke supermartket, untuk  membelikan bahan-bahan dapur.

"Ta, tolong belikan mama bahan-bahan dapur, ini list nya sama ini uang nya," perintah mama agatha sembari memberikan uang sama list kertas.

tersenyum lah ( End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang