"Hati lo baik banget ta, aku sampai bingung hati terbuat dari apa,"kata penenang dari candra.
"Enggak juga,"kata agatha,sembari melihat sekeliling apartemen milik candra.
Namun pandangan agatha tertuju sama poto yang di pasang di ruang tamu itu.
"Lo masih nyimpan poto kita yang dulu?" Tanya agatha kepada candra, candra juga memandang poto mereka berdua yang dulu.
"Iya, kenapa emang nya?" Tanya candra kepada agatha.
"Enggak kenapa-napa, cuman tanya saja,"kata agatha dengan sedikit bohong, ia juga pengen tertanya kepada candra tentang sesuatu tetapi ia tidak enak kalau ngomong nya.
"Kalau ada yang mau di tanya, silahkan tanya saja, jangan malu-malu,"lontar candra yang peka sama agatha.
"Ehem, elo masih menyimpan kenangan yang kita buat dulu,"kelit agatha kepada candra.
"Masih, emang nya kenapa?" Tanya candra kepada agatha.
Agatha yang mendengar itu langsung memerah muka nya, kalau boleh jujur ia juga nyaman sama candra.
"Ooo,"
"Cil,bocil" panggil candra dengan jahil.
"Gue bukan bocil can,"elak agatha dengan kesal.
"Mang eak, elo tetep bocil gue,"kekeh candra kepada agatha.
"Enggak ya,"kata agatha lalu melihat jam dinding yang menujukan kan pukul 18.54.
"Can, gue pulang dulu ya,"pamit agatha kepada candra.
"Tapi ku antar ya, soal nya ini udah malam," tawar candra kepada agatha.
"Jangan,"tolak agatha kepada candra.
"Aku tidak menerima penolakan,"tegas candra.
Sesampainnya candra di pertigaan rumah agatha yang deket sama rumah nya agatha, lalu candra pun mematikan motor nya.
Agatha pun turun dari motor nya candra, lalu berdiri di samping nya agatha.
"Makasih can,"kata agatha kepada candra.
"Iya, kenapa kamu minta turun disini?" Tanya candra kepada agatha.
"Kamu tau kan, kalau keluarga aku itu belum mengenal kamu dari dulu, dan lagi pula aku takut kamu kena marah sama keluarga aku,"kata agatha kepada candra.
"Iya, juga nya, yaudah kamu pulang sana, aku bakalan disini sampai kamu masuk kerumah,"kata candra,lalu mengacak-acak rambut nya agatha.
"Iiih, can lo apa-apain sih, rambut gue jadi berantakan kan,"ketus agatha kepada candra.
"Yaudah sana, pergi udah mau larut malem juga, enggak baik cewek-cewek malem- malem sendiri di jalan mana sepi lagi,"perintah candra kepada agatha.
"Iya,"ujar agatha, lalu berlari ke arah rumah, yang mirip ama bocil.
Candra yang melihat nya langsung tersenyum lebar, setelah melihat agatha masuk dari rumah, ia langsung menyala kan motor lalu pergi dari perumahan ini.
Agatha yang mau masuk kamar, namun tertunda gara-gara leo, dan ternyata ada bara dan arya juga di sini, mereka kesini karena ingin menginap di rumah nya leo.
"Dari mana saja kamu kok pulang lama begini?" Tanya leo dengan nada tegas.
"Rumah teman,"balas singkat agatha kepada leo.
"Siapa teman lo itu?" Tanya leo dengan kepo.
"Kepo," ujar agatha.
"Agatha , abang tanya sekali lagi, siapa teman kamu itu?"tanya leo dengan kepo nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
tersenyum lah ( End)
Non-FictionMenceritakan seorang gadis yang ingin mencari kebahagiaan di dalam hidup nya. Apakah gadis itu akan bahagia atau sebalik nya?. Kalau penasaran silahkan di baca. Maaf kalau ada kalimat yang berantakan. Murni dari pikiran ku sendiri, kalau seadainya t...
