baby ryota A. L 21

1K 44 3
                                    

Ryota dan Hiro membuka pintu ruangan VVIP tempat anak nya berada.

Ceklek

Saat pintu terbuka Hiro dan ryota membulatkan matanya tak percaya. Mendapati sang anak bukannya sakit malah asyik sedang berciuman.

Plop

Yoshi yang tersadar ada orang yang baru saja masuk langsung saja mendorong lion. Jantung yoshi berdetak dengan cepat saat ia kepergok sedang berbuat mesum. Sedang kan lion terlihat biasa saja.

" Mom, dad kemari"

Hiro yang tersadar langsung saja menarik sang kitten mendekat pada anak nya.

Lion memberikan kecupan di pipi pada sang  mommy dan daddy.

" Bukan nya kamu sedang sakit boy? " Tanya Hiro sambil mengecek seluruh tubuh anak nya.

" Bukan aku dad tapi kekasih ku" Jawab lion sambil menunjuk ke arah Yoshi.

Hiro dan ryota menoleh bersama. Merka bisa melihat ada seorang laki laki imut sedang duduk di ranjang.
Namun sosok yang di tunjuk sedang membungkus setengah dirinya dengan selimut. Duduk nya sedikit menjauh. Dengan seluruh tubuh yang gemetaran dan keringat yang bercucuran.

" Hey ada apa baby?"  Tanya lion khawatir saat melihat Yoshi seperti orang yang ketakutan.

Lion mendekati Yoshi  dan memeluk tubuh bergetar Yoshi.

" Hikss  pergi" Teriak yoshi ketakutan.

" Baby tenang lah. Mereka berdua adalah orang tua ku. " Lion mencoba menenangkan yoshi dan mengelus pundak nya lembut.

" Hikss  pergi.. Dia seram"

" Aw ada apa dengan wajah ku?" Beo Hiro sambil memegang wajah nya.

Lion menatap tajam daddy nya. " Daddy kondisikan wajah mu. Daddy membuat baby ku takut"

Hiro menatap datar sang anak" Hey  singa  wajah daddy kan memang seperti ini" Ketus   Hiro menatap kesal anak nya.

Ryota mencoba mendekat " Apa dengan mommy kamu takut sayang?"  Tanya ryota lembut.

Yoshi menatap ryota kemudian menggeleng . Saat melihat tatapan hangat ryota. Apalagi saat mendengar suara lembut ryota.

" Mommy? " Tanya yoshi takut takut.

" Ia sayang mommy ryota.  Mommynya lion. Siapa nama mu sayang? "  Ryota mengelus rambut lion lembut.

" Masayoshi. Di panggil Yoshi mom...mo"

" Mommy sayang" Ujar ryota lembut.

" Emang bo... Boleh? " Tanya Yoshi gugup.

" Boleh sayang. Yoshi bisa memanggil mommy juga sama seperti lion. "

" Hikss mom... Mommy " Ucap  Yoshi lirih.

Ryota memeluk Yoshi erat saat lion memberi peluang. 

Chuup chuup

" Anak kesayangan mommy " Ryota memberi  kecupan pada Yoshi.

" Bagaimana dengan daddy? " Sela Hiro saat melihat ryota dan Yoshi yang asyik berpelukan.

Yoshi tersentak kaget saat mendengar suara Hiro yang sedikit keras.  Badan nya kembali bergetar hebat.

" Sayang tenang. Itu daddy bukan orang jahat " Ryota mengelus badan Yoshi yang bergetar.

" Daddy sebaik nya kita keluar dulu. Ada yang mau lion bicarakan" Ujar lion menatap sang daddy.

Hiro yang paham tatapan sang anak langsung mengangguk.

" Mommy titip yoshi sebentar ya"

Lion mengecup kening yoshi sebelum pergi.

Setelah kepergian lion dan Hiro. Ryota membenar posisi duduk yoshi.

" Apa yoshi sudah makan? "

" Sudah mommy. Lion tadi menyuapi Yoshi."

Ryota tersenyum senang. Melihat sikap anak nya yang bucin dan perhatian pada kekasih nya membuat ia semakin yakin seluruh gen Hiro di miliki oleh lion.

Waktu kehamilan lion. Ryota selalu berdoa agar anak pertamanya seperti Hiro. Ia ingin anak nya bisa menjaga nya dan Hiro begitu juga adik adiknya.

********

" Daddy sebelumnya maaf kan  kekasih ku. Ia tak bermaksud seperti itu pada mu."

" Tak apa daddy paham. Tapi apa yang membuat dia seperti itu. Dia seperti orang yang ketakutan dan memiliki trauma"  Ujar Hiro.

" Hikss mereka membuat milik ku trauma dad.  Mereka menjual kekasih ku  dan mencoba memperkosanya. Mereka memukuli tubuh ringkih kekasih ku karna kekasih ku memberontak." Tangis lion menutupi wajahnya.

Hiro terenyuh mendengar ucapan sang anak. Ia memeluk lion. Untuk pertama kalinya Hiro melihat lion serapuh ini. Bahkan anak nya menangis tersedu dalam pelukan nya.

"  Tenang boy. Lion anak daddy yang kuat kan. Ayok boy kita balas orang yang sudah menyakiti kekasih dan menantu daddy "  Ucap Hiro.

Lion mengangguk. Hiro menghapus air mata lion.

" Jadi untuk selanjutnya apa rencana mu boy? "

" Aku akan menyiksa mereka terlebih dahulu. Dan membuat mereka berlutut  meminta  untuk mati daddy"  Ucap lion tersenyum membunuh.

Hiro menelan ludah nya kasar. Ia merasa heran kenapa anak nya ini psikopat sekali. 











 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
 about love EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang