about love End

baby ryota A. L 35

Lion mendongak menatap wajah yoshi. Ia mengecup wajah yoshi bertubi tubi.  Ia juga memberikan lumatan sedikit di bibir yoshi.

Sedangkan ryota dan oshi yang melihat nya memutar bola matanya nya malas.  Mereka seakan di anggap patung.

" Lion berhenti bermain. Baby Yoshi harus segera makan agar tubuh nya tidak lemas kembali. " Tegur ryota mengingat kan.

" Hehhe ia. Tapi lion yang cuapin ya" Pinta lion dengan nada imut.

Ia mengubah posisinya duduk tak lupa ia membenarkan posisi duduk Yoshi.

" Cini mangkok nya mommy "

Ryota menyerahkan mangkok yang baru saja ia panas kan tadi. 

" Kalau begitu mommy sama oshi keluar dulu ya"

" Cepat sembuh baby yoshi"  Ryota mengecup pucuk Kepala yoshi dan juga kedua pipinya.

Melihat itu membuat lion cemberut. " Janan cium banyak banyak mommy " 

" Hahah terserah mommy dong. baby yoshi kan anak mommy "  Goda ryota  terkekeh pelan.

" Cepat sembuh ya kakak imut. Nanti biar main lagi sama oshi "

Tak lupa oshi juga memberikan kecupan di pipi. Oshi sedikit lama mengecup pipi  yoshi mencoba membuat kakak nya cemburu.

" Ih awas" Lion mendorong Kepala oshi.

Oshi tertawa senang melihat kakak nya yang posesif.
" Kakak janan mau pacaran sama kak lion dia jahat. Mending sama oshi saja hehehh"  Ucap Oshi berteriak dari pintu.

Sebelum kakak nya menghabisi nya ia langsung saja berlari tak lupa menarik pintu.

" Awas aja nanti ya" Ketus lion.

Tangan lion mengambil dua lembar tisu. Ia mengusap pipi yoshi yang tertinggal air liur oshi. 

" Baby "

Tak ada respon. Yoshi hanya menatap nya tak berniat menyahut.

" Maaf kan aku baby.  Aku tau mungkin sedikit sulit untuk memaafkan kan semua kesalahan ku. Setidak nya ku mohon tetap lah disini bersama ku. Janan coba coba pergi dari ku ya baby. Aku tak bisa hidup tanpa mu.  Aku mencintaimu baby" Ucap lion tulus

Meski tak menjawab namun yoshi mendengar kan setiap apa yang di katakan lion. Ia menatap mata lion mencoba mencari kebohongan. Yang ada hanya tatapan tulus dan menyesal.

" Makan ya baby" Lion menyendokkan buburnya dan menyuap kan nya pada yoshi.

Perlahan-lahan yoshi membuka mulut nya tak tega melihat lion.

Melihat itu lion tersenyum senang. Meski yoshi tak bersuara setidak nya yoshi menerima suapan nya.

" Makan yang banyak ya baby. Biar baby sembuh. Kalau baby sembuh lion mau bawa baby jalan jalan ke pantai. Hanya kita berdua baby janan ajak oshi ya hihihihi "  Kekeh lion.

Lion mencoba berusaha  mengajak yoshi berbicara. Ia meracau tak jelas. Sedangkan yoshi hanya diam merespon.

*********

Setelah membersihkan tubuh yoshi dan menggantikan bajunya. Ia membaringkan tubuh yoshi di atas ranjang.

"  Selamat malam baby. Semoga mimpi indah"

Chuupp

Lion mengecup seluruh wajah yoshi dan berakhir lama di bibir . Air mata nya menetes merasa menyesal.

Yoshi berpura-pura tidur ia memejam kan matanya. Ia bisa merasa lion menyelimuti nya.

Merasa yoshi sudah tertidur lion. Pergi ke balkon. Tak lupa menutup pintu nya. 

Ia mengeluarkan ponselnya dalam saku saat panggilan masuk.

" Bagaimana? "  Tanya lion to the point

" Semua nya aman lion. Mereka semua sudah berada di ruang bawa tanah. Termasuk miyo"  Jelas dion

" Kenapa miyo juga di tangkap? " 

" Ah... Maaf tuan mungkin tuan akan sedikit tidak yakin. Bahwa dalang dari semua ini adalah ulah dari miyo. Dua hari yang lalu aku dan hary  mencari informasi secara detail. Kami menemukan fakta bahwa miyo yang membuat rumor di kampus ia mengatakan bahwa tuan yoshi adalah jalang dan pemuas nafsu keluarga hiroaki. Ia juga menyuruh orang untuk tidak berteman dengan nya. Dan berakhir mereka menjauhi tuan yoshi dan menghinanya. Dan lebih fatal nya lagi mereka sempat mengerjai tuan yoshi dengan mengunci nya di kamar mandi dan juga gudang. " Ucap dion dengan jelas.

Mendengar itu. Lion menggeram marah. Ia mengepal dan meninju balkon dengan kuat. 

" Maaf sebelumnya  tuan. Saya ingin memberitahu kan informasi lain nya. Miyo melakukan  ini semua atas dasar ia menyukai tuan.  ia iri dengan tuan yoshi yang bisa dekat dengan tuan dan juga keluarga hiroaki "  Tambah  dion

Rasa sesal kian bertambah terhadap yoshi. Ia merasa menyesal lebih mempercayai orang lain daripada baby nya.  Ia bahkan ikut menghina baby nya dan juga melukai nya. Tanpa sadar Air mata lion menetes.

" Aku mau semua orang yang menghina babyku. akan mendapat balasannya. Buat mereka menderita. Dan untuk miyo bawa ia ke ruang bawah tanah. Untuk penghianat seperti nya aku ingin ia mati dengan cara yang sadis" Perintah lion dengan suara yang tegas dan terkesan dingin mematikan.

" Baik tuan. Untuk 5 orang yang mengurung  tuan yoshi. Saya juga sudah membawa nya ke ruang bawah tanah"

" Mm aku percaya kan itu pada mu. Besok aku akan kesana. Jangan lupa berikan mereka makanan jenis ulat dan juga minuman darah"