baby ryota A. L 43

666 30 0
                                    

Maaf lama up nya🙏🙏

Jangan lupa vote, coment dan like nya ya🤗
Sehat selalu Semoga suka cerita nya🌹

Selamat membaca....

_________________________________

Setelah menikah lion membawa yoshi tinggal di rumah yang ia beli di dekat rumah nya. Ia sengaja membeli rumah yang dekat agar ia bisa meminta bantuan kepada orang tuanya saat ia menghadapi kehamilan yoshi.

Jarak rumah  keduanya tidak ada. Rumah nya Bersebelahan. Kebetulan seminggu sebelum mereka menikah tetangga rumah mereka pindah ke Korea dan menjual rumahnya.

" Lion enggh hueek" Yoshi kembali mencoba mengeluarkan isi makanan yang ada di perutnya.

Kehamilan yoshi sudah beranjak 6 bulan. Selama kehamilan ia selalu di jaga baik oleh lion. Tubuhnya yang kurus dulu sekarang terlihat sangat berisi selama kehamilan.

Perutnya terlihat sangat besar. Membuat lion khawatir.  Padahal  baru 6 bulan. Tapi perutnya terlihat sangat besar seperti sudah 9 bulan.

" Sayang " Khawatir lion di ambang pintu  kamar mandi. Ia masuk menghampiri yoshi yang terlihat pucat.

" Kita kerumah sakit ya sayang."

" Tidak apa apa. Yoshi hanya sedikit mual saat mencium bau ikan itu"

" Lion khawatir sayang. Apa masih ada yang sakit? " Lion mengangkat tubuh yoshi hati hati. Ia takut mereka terjatuh.

"Tidak ada yang sakit lagi. Setelah mencium bau lion"  Yoshi mengendus  leher lion.

" Sayang jangan mengendus nya. Lion bau keringat."  Lion baru selesai olahraga tadi. Keringat tentu saja bercucuran di seluruh tubuhnya.

Dia tak memakai atasan hanya bokser ketat yang menutupi asetnya.

Mereka hanya tinggal berdua. Jadi lion dan yoshi bebas melakukan apa saja. Rumah mereka tidak terlalu besar seperti rumah utama.

Rumah nya memiliki dua kamar, ruangan dapur sederhana memiliki meja makan, ruang keluarga kecil dan ada juga ruang tamu. Di belakang nya terdapat kolam renang yang  luasnya hanya 5 meter, panjangnya 12 m.

Yoshi sudah mendesain ulang rumah mereka. Terlihat sangat nyaman dan indah. Beberapa bunga berjejer dengan subur. Yoshi sangat suka menanam bunga. Rumah impian yang selama ini dia ingin kan di wujudkan oleh lion.

" Sayang kita cari pembantu ya.... "

" Tidak" Tolak yoshi cepat.

" Tapi... "

" Yoshi ndak mau. Nanti dia genit sama lion. Ndak  mau. lagian Yoshi masih bisa kerjakan semua sendiri. "

Huhh lion menghembuskan  nafasnya kasar. Ternyata peristiwa sebulan yang lalu belum bisa  dia lupakan. Mereka sempat memiliki pembantu namun hanya bertahan dia minggu saja.

Yoshi memergoki pembantu itu memasuki ruang kamar nya dan lion. Pembantu itu mencuri dan mengambil pakaian dalam lion. Membuat yoshi marah.

Setelah kejadian itu ia tak mau orang lain masuk ke rumah nya. Yoshi tak membutuhkan pembantu.

Berbeda dengan lion yang khawatir melihat keadaan istrinya yang hamil besar. Takut terjadi apa apa. Membuat dirinya tak tega.

" Sayang dengar ini demi kebaikan kamu dan baby kita. Sayang tak boleh kelelahan. Jadi mau ya  lion cari kan pembantu. Kali ini lion pasti kan dia anak baik baik. " Bujuk lion mengusap rambut yoshi yang berada di pangkuannya.

 about love EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang