baby ryota A. L 48

454 25 6
                                    


Maaf lama up nya🙏🙏

Jangan lupa vote, coment dan like nya ya🤗
Sehat selalu Semoga suka cerita nya🌹

Selamat membaca....

_________________________________

"Pa.... Pa" Celoteh eizi dan Zen

Umur eizi dan Zen baru 3 tahun. Mereka sudah mulai bisa berbicara  walaupun masih cadel. Zen sudah mulai berjalan lancar. Sedangkan eizi dia belum bisa berjalan lancar.

" Sebentar lagi appa datang. Ayok mandi dulu biar anak buna wangi" Ajak yoshi.

" Andi akai cabun una" Celoteh eizi

" Iya baby. Ayok" Yoshi menggendong tubuh gempal eizi.  Sedangkan jari tangan nya di genggam oleh Zen.

" Buna kakak Zen mau pakai baju supel hilo nanti ya" 

" Oke cayang "

Yoshi mulai memandikan kedua anak nya. Masih seperti dulu dia melakukan semua pekerjaan nya sendiri. Trauma yoshi belum hilang.

Setelah selesai mandi. Zen dan eizi sudah tampan dan wangi. Yoshi menunggu lion di teras rumah bersama anak nya.

Tin  tin

Bunyi klakson rumah menyapa pendengaran mereka. Yoshi dan kedua anak nya tersenyum lebar menanti kedatangan lion.

Lion memarkirkan mobil nya ke dalam garasi. Dia turun dan menghampiri kesayangan nya.

" Appa.. Appa" Seru Zen dan eizi.

Lion merentang kan tangan nya menunggu sang anak yang berjalan ke arahnya.

Langkah kaki Zen tentu saja lebih dulu sampai karna dia sudah bisa berjalan dengan cepat. Sedangkan eizi masih tertatih namun dia tak patah semangat.

" Ayok adek adek " Semangati Zen agar adik nya bisa.

Sedari kecil lion dan yoshi mengajari mereka mandiri dan tidak muda menyerah. Mereka tidak akan membantu sang anak ketika sedang melakukan sesuatu yang memang harus anak nya bisa untuk melatih sang anak agar tumbuh dengan kuat.

Seperti saat makan, minum, dan turun dari sofa. Atau saat menginginkan sesuatu mereka tidak boleh menangis dan menjerit-jerit. Tapi harus meminta nya dengan baik.

Hap

Lion memeluk tubuh eizi yang sudah sampai di depan nya.

" Huhh campai" Lega eizi.

" Hihihi adek mulai hebat" Puji Zen mengacungkan jempol nya.

"Telimakacih kakak"  Balas eizi sambil tersenyum manis.

Nah kebiasaan ini juga tak terlewat dari ajaran lion dan yoshi.
Mengucapkan terimakasih saat di berikan sesuatu mau dia pujian atau pun itu bantuan.

Mengucapkan kata maaf saat mereka melakukan kesalahan.

" Anak appa hebat. " 

" Siapa dulu dong appa nya? "  Tanya yoshi

" Appa lion" Jawab mereka bersamaan

" Buna nya siapa? " Tanya lion juga

" Buna yoshi/ yochi " Jawab mereka bersamaan.

" Hihihi belikan appa ciuman baby"
Ujar lion sembari memejam kan matanya menunggu kecupan sang anak dan istrinya.

Chup

 about love EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang