Welcome Home

112 3 0
                                        

Iren berada di apartemen milik teman nya, sedang berkumpul dan merencakan kemana dia dan teman-teman kampusnya akan merayakan malam sebelum liburan semester tahun ini.

Aldi, ketua BEM di kampus iren, dengan rambut agak panjang, berbadan kurus, kakak tingkat iren yang sedang dekat denganya datang menghampiri mereka, dan menjelaskan rencana yang akan mereka lakukan malam ini. Mereka malam ini akan datang ke undangan Campus Nation tahun ini, dengan bertempat di club yang lebih besar, dan desas desusnya di danai oleh seseorang yang tidak ingin disebutkan.

Iren pergi bersama Aldi dan teman-temanya dalam satu mobil malam ini, ketika masuk ke area parkir tempat tersebut, suasana dan dekorasi sedari luar terlihat sangat berbeda, kali ini jauh lebih mewah dan lebih ramai. Aldi merengkuh pinggang iren seraya mereka berjalan masuk ke club, di dalam musik sudah terdengar memainkan lagu bertema House, berbeda dari yang biasanya RnB atau pop. Ia lalu duduk di pinggir aldi dan menikmati malam sambil sesekali berfoto bersama group kampus yang ada di mejanya.

"Irennn!" teriak dari suara wanita terdengar oleh telinganya

"AMAA! OLINNN!" sahut iren ketika melihat mereka berdua dan menghampirinya lalu berpelukan

"Ama siapa?" tanya salma

"Aldi" jawab iren sambil menunjuknya

"Ohh yaudahh, kita diatas yaa" jawab salma sambil pamit pergi

Caroline hanya tersenyum sedari menghampiri dan memeluknya lalu ikut pamit keatas.

Iren tidak memikirkan hal lain, karena ia pikir karena ini adalah acara tahunan jadi wajar jika banyak yang ia kenal berkumpul di sini.

Suasana semakin meriah, musik yang diputar semakin menaikan tempo nya, aldi mulai menarik iren untuk menari bersamanya, mereka berdua lalu menari bersama mengikuti lagu yang sedang DJ mainkan, aldi sesekali memeluknya dan mencoba mencium bibirnya tapi iren mencoba menghindar karena ia merasa baru sebatas dekat, belum mau sejauh itu, tapi karena terbawa suasana bersama teman-teman nya, iren terus menari seraya aldi tidak melepaskan pelukanya dari belakang.

Sorak suara memenuhi seisi club ketika DJ guest star yang tidak disangka-sangka, Hardwell, DJ international yang berada di urutan Top 10 DJ dunia, malam ini sudah ada di atas booth DJ Campus Nation.

Bank selatan (rename in english), memainkan laser dan kembang api yang sangat apik seraya Hardwell terus mengeluarkan musik hits nya, suasana jadi semakin meriah, seisi club berdansa dengan penuh semangat, "Hacep!" kiasan bahasa yang bisa di sebutkan untuk menggambarkan suasana malam ini.

Aldi masih belum melepaskan pelukanya kepada iren, tapi iren yang masih terbawa suasana hanya terus bergoyang menikmati musik bersama teman-temanya. Hardwell lalu memainkan musik berjudul More Than You Know milik Axwell Ingrosso membuat semua orang ikut bernyanyi. Hingga akhirnya memasuki drop dari lagu tersebut,

((WELCOME HOME, PUTRA ASKARA))

tulisan yang tertera di led yang sangat besar membuat seisi ruangan bersorak, menyadari bahwa nama tersebut mungkin adalah orang yang mendanai acara yang sangat meriah malam ini. Dan hanya nama tersebut yang muncul di led seraya acara dimulai hingga saat ini.

Iren mencoba membalikan badan nya untuk melihat apa yang sedang seisi tempat ini lihat di layar LED, dan ia ikut membacanya, matanya terbelalak ketika memastikan sekali lagi apa yang ia baca. Ia dengan tergesa dan tanpa sadar melepas pelukan aldi yang masih ada di belakang nya, sontak ia melihat sekeliling di mana keberadaan putra, ia mencoba melihat ke orang sekitarnya tapi ia berpikir tidak semua orang tau putra sebenarnya yang mana, ia mencoba mencari keberadaan salma dan caroline, tidak juga terlihat.

"Kenapa?" tanya aldi dengan nada menggoda dan kembali memeluknya dari belakang

Iren melepaskanya dan terus mencari keberadaan orang yang sedang ia cari, seisi ruangan hanya terlihat kembali menikmati musik ketika tulisan tersebut sudah hilang dari LED. Hingga matanya akhirnya tertuju kepada beberapa pelayan yang sedang mengantarkan 2 botol besar dengan kembang api di tutupnya, menuju ke lantai kanye (VVIP) di lantai 2, ia terus memperhatikan arah pelayan tersebut berjalan, hingga akhirnya ia melihat keberadaan Alex, Nabilla, Mira, Dean, dan Gerry yang sedang berdiri bertepuk tangan di atas ke arah sofa mereka, yang belum terlihat siapa orang yang sedang mereka beri tepuk tangan, tapi iren bisa meyakinkan, disana adalah putra.

Tempo Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang