11. Pesta dansa Lady Noh

272 37 5
                                    


.

.

.


Di pesta dansa keluarga Alameth kali ini, Junkyu harus menegakkan kepalanya dan memasang senyum terbaiknya—tak peduli seberapa masih hancur hatinya.

Ia cukup bersenang-senang di pesta dansa yang diadakan untuk merayakan ulangtahun Lady Noh Hyeonsu—Lady dari keluarga Alameth. Yang mana tiap tahunnya Pesta dansa Lady Noh adalah acara yang paling dinanti undangannya,suatu kehormatan bagi mereka yang menerima undangan langsung dari Lady Noh untuk hadir di acara ulang tahun ke-75 sang Lady. Pasalnya keluarga-keluarga terpilih itu konon sebagian besar menjodohkan putra-putri mereka dari acara ulang tahun Lady Noh Hyeonsu—cukup unik,namun banyak yang percaya akan berita dari mulut ke mulut ini.

Junkyu berdiri mendampingi sang Mama,Jeon Wonwoo, yang tengah bicara dengan kenalan ibu omega lainnya.Ketika seorang pemuda Alpha mengajaknya berdansa untuk pertama kali. Junkyu dengan senyum menawan menerima uluran tangan pemuda itu yang menuntunnya perlahan ke tengah ballroom. Dan percayalah sejak ia selesai berdansa untuk pertama kali di pesta Lady Noh,Alpha dan Beta lainnya nyaris berebut untuk berdansa dengannya.

Jeon Wonwoo hanya tersenyum,menyesap winenya ketika Junkyu menoleh menatap ia seolah meminta persetujuan ketika entah sudah Alpha keberapa yang mengajaknya turun ke lantai dansa.

"Nyonya Kim pasti menyetujuinya jika kau berdansa denganku,Kim Junkyu-ssi." Ujar seorang pemuda tampan, Junkyu mengangkat satu alisnya dalam wajah bertanya. Pemuda itu tertawa kecil kemudian membungkuk,meraih tangan Junkyu untuk ia kecup hormat.

"Lee Heeseung,tuan-ku."

"Ah,baiklah Heeseung-ssi,kau tahu aku sedikit lelah malam ini setelah banyak berdansa," Junkyu setengah mendesah berkata seperti itu,Lee Heeseung—sang pemuda menuntunnya lembut ke tengah lantai dansa,sembari menunjukkan senyum menawannya.

"Tentu saja,tuan-ku.Aku tahu cara memperlakukan omega dengan lembut,"

"Indeed,tuan Lee." Mereka tertawa kecil,kemudian ketika Junkyu mengalungkan satu tangannya di leher dan tangan lainnya digenggam oleh sang pemuda—suara alunan musik yang lebih ceria mengalun.

Junkyu menikmati malam ini dengan sangat baik,ia berusaha mengikuti alurnya dan memasang persona nya dengan sempurna.Tapi jujur,ia amat menikmati dansanya dengan pemuda yang entah berasal dari klan apa itu yang bernama Lee Heeseung. Mereka berputar,sesekali tertawa dengan gerakan melompat kecil dan tangan yang saling bertautan. Hingga musik yang dimainkan secara langsung oleh orchestra yang Lady Noh datangkan,perlahan memelan dan berakhir.

Dua alpha dan omega itu membungkuk satu sama lain memberi hormat,kemudian tepuk tangan terdengar di ballroom itu.

Junkyu ikut bertepuk tangan kecil,kemudian berkata pada Lee Heeseung."That was great,My lord."

Lee Heeseung tersenyum,berkata dengan santai."Sudah kubilang bukan? aku paling tahu cara memperlakukan omega." Mereka berdua tertawa kembali,akan tetapi tawa Junkyu mereda perlahan ketika sudut matanya menangkap sosok yang paling tidak ingin dia temui di dunia ini ada di seberang berhadapan dengannya.

Cho Seungyoun,dan seringai tipisnya.

Lee Heeseung berdeham kemudian menatap omega di depannya. Yang ditatap buru-buru mengalihkan pandangan dari distraksi di seberang sana,dan menatap Lee Heeseung.

"Bagaimana dengan dua gelas wine terbaik milik Alameth?sambil berbincang-bincang di luar,Kim Junkyu-ssi?" tawarnya, Junkyu bergetar kecil ketika ia lihat kembali Cho seungyoun dengan wine di tangannya melangkah mendekati mereka.

• Manille • HarukyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang