LEADER MAFIA GIRL [END]

60

TYPO BERTEBARAN

HAPPY READING

1 minggu kemudian
Siang ini, Altezza dan juga kawan-kawannya tengah berada dimarkas untuk membahas mengenai pengeroyokan yang terjadi beberapa hari yang lalu.

"Gimana udah nemu siapa pelakunya? " Tanya Allard.

"Setelah gw lacak CCTV di sekitar tempat kejadian, gw lihat ada lima orang yang ngeroyok Doni, dan yang paling bikin gw kaget salah satu dari mereka memakai jaket Black Wolf" Jelas Alendra.

Seketika mereka semua terkejut bahkan Altezza langsung mengepalkan tangannya.

"Tapi apa motif Black Wolf ngeroyok anggota kita? Sedangkan kita sama sekali nggak pernah nyenggol mereka" Ucap Chaiden.

"Apa mungkin dalang penembakan Allad juga mereka? " Tanya Aksa menduga-duga.

"Bisa jadi iya bisa jadi enggak" Jawab Chaiden ragu-ragu

"Siapin diri kalian hari ini juga kita serang markas Black Wolf" Titah Altezza dengan raut wajah menyeramkan.

"Tapi Al, lo jangan gegabah ngambil keputusan. Jangan sampai lo nyesel nantinya" Saran Allard.

"Nyesel? Gw gak akan pernah nyesel dengan keputusan gw. Bahkan mereka duluan yang mengibarkan bendera perang" Ucap Altezza.

Mereka semua pasrah dengan keputusan Altezza. Bahkan Allard pun tidak bisa membantah jika Altezza sudah memutuskan sesuatu dengan mutlak.

Lantas mereka beranjak pergi dari sana untuk menyiapkan diri mereka.

Beberapa menit kemudian, mereka berkumpul di depan markas dengan berbaris rapi dipimpin oleh Altezza sedangkan Allard, Aksa, Chaiden dan juga Alendra berada di belakang Altezza.

"Kalian semua siap!!!!!???? " Tanya Altezza lantang kepada seluruh anggotanya.

"SIAP" Sahut Mereka.

"CRUEL LIONSSS!!! " Ucap Altezza.

"BANTAI SEMUA MUSUH YANG ADA DIDEPAN" Sahut mereka dengan semangat berkobar.

Mereka semua langsung menyalakan motornya dan segera melajukan menuju markas Black Wolf.

Beberapa menit kemudian Cruel Lions sampai di depan markas Black Wolf. Mereka langsung turun dari motornya dan berkumpul tepat di depan markas Black Wolf.

"Woii pengecut keluar lo anjing" Teriak Arles.

Sedangkan di dalam Markas Black Wolf, mereka tengah bersantai. Tiba-tiba salah satu anggota datang dengan tergesa-gesa.

"Bang gawat bang, di luar Cruel Lions nyerang markas bang" Ucap anggota Black Wolf yang baru saja datang dengan nafas memburu.

Seketika semua anggota lain yang ada disana langsung beranjak dari duduknya.

"Lo kabarin Mara segera" Suruh Arka kepada Vino.

"Dan kalian semua harus siap tempur dadakan" Lanjut Arka.

Vino pun langsung menelpon Mara. Tak menunggu waktu lama, Mara langsung mengangkat telepon Vino.

"Ra, lo cepet ke markas sekarang, karena keadaannya gawat. Cruel Lions datang nyerang Markas " Jelas Vino.

"Bangsat gw kesana sekarang" Ucap Mara yang kini berada di markas Mafia nya.

Tuttt

Sambungan telepon pun terputus, dan sekarang seluruh Anggota Black Wolf sudah menyiapkan diri mereka.