35

6.3K 180 6
                                    

Hai guyss

I'm back setelah seminggu menghilang

Kalian apa kabar hm?

SELAMAT MEMBACA

Setelah menyelesaikan urusannya, Mara langsung cabut dari sana diikuti oleh para anggotanya dibelakang. Mereka sekarang sudah sampai di markas.

"Gilak capek banget gw anjing" Keluh Arka seraya melemparkan dirinya ke sofa yang ada didalam markas.

"Hufttt bener banget" Balas Vano dengan menghembuskan napas kasar.

"Baru juga segitu udah ngeluh" Celetuk Mara sambil menatap Vano dan Arka secara bergantian.

"Segitu gimana heh, tadi bejibun anggota tigers mana segala kalah jumlah lagi kan jadi agak kewalahan" Ucap Arka yang diangguki oleh Vano.

Sedangkan anggota yang lain ada yang membersihkan diri karena terkena cipratan darah dan ada juga yang sedang mengobati wajah mereka yang terkena pukulan.

"Ra, gimana dengan jasad mereka? " Tanya Vano tiba-tiba.

"Semua udah diurus sama orang suruhan gw, dan gw  juga nyuruh mereka buat ledekin markas itu serta membuat semua itu seolah-olah adalah sebuah kecelakaan yang menewaskan semua orang yang ada di sana hingga tak ada yang tersisa satupun karena terjebak didalam markas." Jelas Mara kepada mereka.

Skenario tersebut sudah di susun sedemikian rapinya hingga tak ada satupun yang merasa curiga, serta barang bukti lain sudah dibereskan oleh mafia Mara.

"Busettt dah pemikiran lo pemikiran mafia banget anjer" Decak kagum Vano.

"Gw emang mafia" Ujar Mara santai sambil memutar-mutar pistol yang ada digenggamannya.

"Ha-ha-ha-ha ngelawak lo" Ucap Arka seraya tertawa garing.

Mara berdecak lalu mengeluarkan kalung yang selama ini ia sembunyikan dan memperlihatkannya kepada Arka dan Vano. Kalung berbanding liontin berwarna merah darah. Semua yang melihat hal tersebut lantas tertegun. Sebab kalung tersebut sudah dikenal sebagai identitas leader mafia Angel Devil.

"L-lo beneran pemimpin yang selama bersembunyi dari publik?" Tanya Vano dengan terbata-bata.

"Ya itu gw" Balas singkat Mara.

"Kenapa lo baru bilang kalo lo itu queen of the darkness dan mafia yang ngelindungin Gengster kita" Ucap Arka dengan tatapan yang sulit diartikan.

Alasan mengapa pemimpin yang sesungguhnya dari mafia Angel Devil tidak muncul masih belum terungkap kalaupun ada yang berhasil mengetahuinya pasti orang itu akan menghadap ke Tuhan detik itu juga.

"Ga penting makanya gw baru bilang sekarang" Jawab Mara acuh.

Sedangkan mereka hanya bisa menghela napas pasrah, padahal hal tersebut adalah sebuah fakta yang mengejutkan bagi mereka.

"Serah lo deh" Ucap Reval pasrah

"Btw lo keren sih Ra, bisa mimpin mafia besar kayak Angel Devil dan megang gelar Queen of the darkness" Ucap Reval kagum dengan Mara.

LEADER MAFIA GIRL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang