14. Birth- Date

1.2K 66 1
                                    

'Pukul 11.55 WIB'

Senja mengetuk kamar Salsa dan membukanya dengan panik.

"Kak Sal, kabum kecelakaan" ucap Senja panik.

Salsa mengerjapkan matanya terkejut ketika Senja membangunkannya sambil sedikit berteriak, Salsa lalu segera bangkit dari tidurnya. Ditengah kepanikannya ia tiba-tiba teringat dengan kejadian tadi, dimana ia meninggalkan Bumi untuk pulang terlebih dahulu dan bahkan tidak mengaktifkan ponselnya. Salsa mulai merutuki kebodohannya dan mulai menyesal lalu tanpa sadar ia pun menangis.

Salsa segera mencari jilbabnya dan memakainya asal, ia hanya ingin segera menemui Bumi saat ini.

"Sekarang Bumi dimana ? Gimana keadaanya ?"

Salsa terisak menghawatirkan kondisi Bumi.

"Sekarang Kabum di rumah Sakit kak, ayo cepat kita kesana sekarang kak"
Salsa buru-buru mengambil tasnya dan berjalan menuju ke arah pintu kamarnya, bahkan ia lupa jika dirinya sekamar dengan Via. Salsa tidak menyadari bahkan saat ini pun Via sedang tidak ada di kamarnya, pikirannya hanya terfokus pada Bumi saat ini, ia sangat menghawatirkan kekasihnya itu.

Ketika keluar dari pintu kamar, seluruh isi rumah Bumi gelap tidak ada cahaya lampu sedikitpun, mungkin karena sudah malam, jadi semua orang dirumah ini sudah tertidur termasuk juga dengan teman-temannya, pikir Salsa.

"Mama sama papa udah tau?" tanya senja masih menahan tangisnya.

"Semua udah disana kak"

"Ini semua salah kakak, coba tadi kakak nggak ninggalin kak Bumi, pasti dia pulang bareng kita" Sesal Salsa

"Ngga kak, bukan Salah kakak" Ucap Senja meyakinkan

"Atau coba tadi kakak nggak cemburu sama temennya, pasti Bumi nggak kecelakaan" Salsa menangis tersedu-sedu di pelukan Senja

"Tenang kak, kabum pasti baik-baik aja" ujar Senja menenangkan.
Mereka berdua menuruni tangga rumah dengan hati-hati karena pencahayaan yang kurang.

Salsa di gandeng oleh Senja yang sepertinya lebih tenang dibandingkan dirinya.

Salsa berdoa dalam hati, ia berharap semoga Bumi baik-baik saja. Salsa mencoba mengeluarkan hp nya hendak mengaktifkan ponsel nya yang mati itu, agar ia bisa membaca pesan yang mungkin Bumi kirimkan kepadanya sebelum kecelakaan. Salsa terus menangis menyesali kejadian hari ini.

Hingga.......

Pict by: Pinterest

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pict by: Pinterest

Blarrr...

Duarrr...

Duarr...

Lampu rumah pun menyala dan menampakkan seluruh ruangan sudah terdekor dengan indah, banyak bunga-bunga betebaran, balon berbagai bentuk dan juga beberapa kue yang sudah disiapkan untuk merayakan ulang tahunnya. Semua orang sudah menunggunya termasuk Bumi yang ternyata baik-baik saja dan tidak kecelakaan.

RENJANA BUMITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang