Kenapa harus melibatkan sahabat, apa ini awal hancurnya persahabatan?
~Violin Arta Ghea~
.
Kenapa hanya gue yang nggak tahu semua rahasia ini? kenapa harus Vio? kenapa tentang Teo harus terjadi bersamaan dengan masalah Vio?
~Reyhan Arya Mahendra~
.
Semuanya terbongkar dengan sendirinya, dan gue sudah siap dengan segala konsekuensinya.
~Mateo Devendra~
🍁🍁🍁
"SAGAAA... MATI LO BANGSAT!"
BUGHHH....
Pukulan keras mendarat sempurna di pipi mulus Sagara membuat tubuh laki-laki itu tersungkur ke lantai. Dengan membabi buta tanpa ampun sedikitpun Mahen memukul tubuh Sagara. Arkan, Rey, dan Teo mencoba memisahkan perkelahian antara Mahen dan Sagara. Sedangkan Vio hanya diam membeku, sedari tadi pikirannya hanya tertuju pada almarhum sang kakak.
Vio tidak pernah berpikir jika pembunuh Devan adalah kakak dari sahabatnya sendiri. Vio tidak suka situasi ini, kenapa harus Rey?. Tangan Vio terkepal kuat, air matanya jatuh tanpa di suruh. Wajah Sagara baginya adalah kemarahan.
"Bang Mahen udah bang!" ucap Arkan melerai.
Saat ini tubuh Mahen sudah di tahan oleh Teo dan Arkan sedangkan tubuh Sagara di tahan oleh Rey. Terlihat jelas kilat amarah di mata Mahen. Sedangkan Sagara sudah babak belur akibat pukulan dari Mahen.
"Kalian kenapa sih?! Pernah punya masalah apa lu bang sama bang Mahen?" Tanya Rey mewakili rasa penasaran semua orang.
"Tanya aja sendiri sama abang lo!"
Semua pandangan seluruh penghuni markas terpusat pada Sagara. Ada apa dengan Sagara dan Mahen? Karena mereka tidak pernah tahu jika Mahen bisa semarah ini dengan orang lain padahal setahu mereka Mahen adalah orang baik.
"Bang? Lo kenal bang Mahen?" Sagara hanya bisa mengangguk dan mengalihkan pandangannya ke arah Vio yang sepertinya juga menatapnya.
"Pergi lo bangsat! Lo sama sekali nggak berhak menginjakkan kaki disini!" Ucap Mahen dengan nada penuh amarah.
"Bang tenang dulu, ini sebenarnya masalah kalian apa? Kalau sekiranya bisa di selesaikan, lebih baik di bicarakan di dalam saja." Lerai Rey.
"Dia pembunuh bang Dev!" Ucap Vio yang membuat semua mata menatapnya. Jangan lupakan tatapan Sagara yang masih menatapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Still With Wounds (END)
Roman pour Adolescents❗PASTIKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA❗ .・゜゜・*+:。.。 。.。:+*.・゜゜・ Bagaimana jika Vio gadis yang dingin ini bertemu dengan ketua geng motor. Dan bagaimana jika keluarga Vio memiliki hubungan dengan keluarga ketua geng itu tampa sepengetahuan Vio?. Lalu bag...