ALFIANLEA {completed}

39. Cerita dibalik kejadian hari ini

selamat membaca

berhubungan ini cerita pertama jadi gua bikin alurnya gak begitu berat. gua tipikal orang yang males berbelit-belit.

kalau kalian gak paham langsung baca dari prolog nanti loncat ke part akhirnya aja wkwkwk

happy reading

bonus

Anlea diam menyimak ketika semua orang mulai bercerita perihal semua yang telah terjadi. Dia sempat tak menyangka, bagaimana bisa orangtuanya terlibat sejauh itu bersama rencana gila Alfi yang sengaja ingin menjebloskan Rafael ke penjara dengan cara melibatkan dirinya?

Alfi menceritakan tentang kebenarannya. Tentang keluarganya yang sebenarnya bukanlah keluarga brokenhome melainkan keluarga harmonis seperti pada umumnya. Papanya bukan lelaki kotor suka main dengan banyak perempuan. setiap perempuan yang diajak dan bertemu papanya itu adalah rekan rekan bisnisnya yang juga bekerja sama dengannya.

Alfi menyuruh mereka seolah tidak harmonis dan sering bertengkar hingga berpura-pura melakukan perceraian agar bisa meluruskan rencana mereka untuk menghancurkan Rafael family yang berusaha menghancurkan keluarga Alfi dan Anlea sejak lama dan menginginkan perusahaan besar 2 keluarga ternama itu. Keluarga Rafael menggunakan putranya itu untuk mendekati Anlea agar misi mereka lebih lancar yaitu dengan menyarankan agar Anlea dan Rafael dijodohkan. Orangtua Anlea membicarakan hal ini lalu disetujui oleh Alfi dan keluarganya supaya mereka tidak curiga sedikitpun.

Andes dan Genta sengaja menyewa wartawan terbaik agar berita mengenai mereka semakin populer di media. Mengetahui sejak awal rumah mereka sama sama sudah di pasang cctv terpaksa kerjasamanya dilakukan secara rahasia antar bawahan yang menjadi agen mata mata.

Sejak awal, Rafael mengobsesasikan Anlea. Hingga setiap malam menyebut nama itu bahkan disaat lelapnya. Abrian dan Ezhar yang menjadi kepercayaan Rafael awalnya berniat membantu Rafael agar bisa mendapatkan Anlea dan menghancurkan Alfi. Tapi, awal berjumpa Abrian sedikit menyukai Anlea dalam artian suka biasa yang berbeda. Perlahan Abrian mulai ragu dan membocorkan informasi kepada anak Gravixo dengan imbalan atau transaksi uang sebesar 30jt setiap satu informasi yang diberikannya.

Lalu Ezhar yang menyukai Pretty entah sejak kapan pun mulai lupa tujuannya. Hatinya mulai luluh tiap kali berhadapan sama gadis bawel itu. Perasaannya mulai goyah sehingga ia menguburkan niat dan dendamnya kepada Alfian dkk agar bisa akrab sama gadis pujaannya tanpa dibenci oleh para sahabat gadis itu.

Satu persatu mulai berpihak kepada Alfi sesuai yang cowok itu inginkan. Dia selalu mengawasi pergerakan setiap orang tanpa tergetnya ketahui. Sehingga saat datang waktunya ia menangkapnya tak ada satupun kegagalan yang ia dapati dalam misinya. Cacatnya ia harus melihat gadisnya dilecehkan oleh lelaki brengsek itu! dan itu penyesalannya karena melibatkan Anlea untuk menangkap basah Rafael.

"Gue bener bener minta maaf, Lea. "Kata Alfi usai menceritakan yang terjadi pada Anlea.

"Jadi mama dan papa, kalian.."

Mereka mengangguk mengiyakan.

"Kami tidak benar-benar mengabaikan mu, Anlea. Kami bahkan sangat menyayangi mu. Namun kami hanya bisa melihat mu dari jauh agar kami bisa melindungi mu dari obsesi Rafael dan keluarga nya yang ingin menghancurkan keluarga kita. Maafkan mama sayang. "

"Papa juga minta maaf karena terlalu sering membentak hingga main tangan denganmu. Jujur, papa tidak benar-benar ingin melakukannya. Papa tidak bisa berkata jujur dikala raga meminta lain. Maafkan kami nak."

Anlea memeluk mereka terharu. Jadi selama ini dirinya dicintai? Semua sandiwara demi melindunginya? Demi kebahagiaan nya?

"Hiks. Anlea juga minta maaf karena selama ini durhaka sama kalian, hiks.... "

"Anlea anak baik, Anlea bukan anak durhaka. Anlea anak kesayangan mama dan papa. Iya kan mas?"

"Benar!"

Ketiganya berpelukan penuh sayang.

Melihat itu rasanya lega. Mira dan Celsie tersenyum saling berpelukan.

"Aku juga mau minta maaf sama kamu atas ucapan ucapanku yang mungkin menyakitimu selama ini, istriku, "ujar Genta pada istrinya itu. "Maafkan papa juga ys Celsie, Alfi?"

Mereka mengangguk mengiyakan memeluk Genta.

"Jadi Celsie beneran anak papa dan mama atau bukan?"Beo gadis mungil itu.

Genta mengacak-acak kepalanya penuh dengan kasih sayang.

"Jelas anak kami dong! "

"Iya dong!"

"Benar. Lo itu adik gue. Adik satu ibu dan ayah. Lo bukan anak hasil perselingkuhan. "

"Aaaaa aku seneng banget dengernya kak!"

Mereka juga berpelukan penuh haru. sementara itu Pretty diam membisu menatap mereka iri.

"Are u fine?" Tanya Ezhar padanya

"I need someone hug me too. "

Adisca langsung memeluk Pretty penuh kasih sayang.

"Aaaa Adisca gue baper huaaaa"

Semoga saja kebahagiaan akan berlanjut sampai selamanya..

"X company sudah kita bereskan bos!"

"Bagus. Bagaimana dengan keluarganya?"

"Beritanya akan masuk TV dalam jangka waktu kurang dari lima belas menit bos!"

Alfi menarik smirknya. Mendapat kabar dari bawahan ia sungguh gembira sekali mendengarkan hal itu.

"Kerja bagus! "

Alfi pun menutup sambungan teleponnya sepihak. Dia memutar mutar hp nya sambil menoleh menatap ke ambang pintu dimana Anlea tengah berada di dalam ruangan itu. Untunglah dia tidak terkena depresi berat dan segera di bawa ke rumah sakit. Anlea hanya mengalami lebam dan luka jahit dikepala nya.

"Satu masalah sudah terselesaikan dengan baik!"

Alfi kembali bergabung sama yang lain di dalam ruangan inap Anlea. Dia di minta untuk menginap sehari semalam di rumah sakit agar kesehatan nya berjalan lebih baik.

"Afi!"Panggil Anlea

Alfi cuman menoleh singkat. "Hm?"

"Liat sini!"

"Apa?"

CEKREK!

"Anjing. "

Alfi berlari mendekati Anlea.

"Hapus! Itu pasti aib kan?! Hapus gak!"

"Enggak mau, wleee! Mau aku post di ig hahahaha. "

"Lea! Ck! Hapus cepetan!! "

"Gak mau"

"HAPUS CEPETAN!! YA! LEA GAK LUCU YA KALAU LO POST DI IG! CEPETAN HAPUS GAK LO!?!"

"BODOAMAT! HAHAHAHA GAK MAU!"

"Gue gelitikin lo ya!!"

"Aaaa enggak Alfi ampun, kyaaaaaaaa"

"Syukurin! nih, rasain!!"

Hahahahaha

Semua orang terbawa suasana dan tertawa.

.

.

to be continued