Pov Alfi.Bagi gue, Anlea adalah benang lurus ketika benang gue kusut yang memberi gue arah pulang. kemana dan harus apa gue kedepannya. dia juga mengajarkan agar gue gak memperdulikan celotehan dan hinaan orang orang mengenai papa, karena pada dasarnya semua bentuk cacian itu memanglah benar adanya.
Papa adalah seorang lelaki yang sering berselingkuh dan bergonta-ganti wanita. ia seringkali selingkuh dari mama. tapi ajaibnya mama selalu memaafkan papa, mama selalu memberikan tempat pulang untuk papa. walau sebenarnya gue pun tahu mama seperti itu karena dia takut menyakiti kami, anaknya.
Gue pernah membentak mama saking jengahnya sama kesabaran dia. gue memaksa dia untuk bercerai sama papa dan hidup hanya bertiga sama gue dan Celsie. tetapi kata mama, kami akan selalu membutuhkan sosok papa meskipun membencinya kami harus tetap menerimanya.
Kadang gue berpikir buruk tentang mengakhiri papa agar mama bahagia. tapi, tiap kali melihat pun mendengar suaranya gue merinding. lelaki itu sangat mirip sama gue, gak bisa gue bantah kalau dia memanglah papa biologis gue.
Gue mengubah nama agar gak ada yang tau kalau gue anak lelaki brengsek itu. tetapi kenapa, hanya karena dia papa gue orangtua Anlea pun menentang hubungan gue? salah gue dimana? gue harus apa?
Andai gue bukan anaknya. Andai gue yatim. Andai gue gak terlahir, andai, semua pertanyaan dan pengandaian itu hanya terkubur sia sia dalam memori yang gak akan pernah oranglain dengar.
Gue selalu bersikap biasa. pernah ada gue berniat membalas papa dengan melakukan hal yang sama. akan tetapi begitu bertemu Anlea dan melihat senyuman indah dan nasehat baiknya gue tiba tiba tersihir. bagaimana bisa, gue memiliki pikiran buruk itu?
Gue selalu mencoba dan terus berusaha untuk tetap bersikap baik. gue membatasi diri dengan banyak cewek dan hanya fokus pada Anlea seorang. bagaimana caranya agar gadis ini bahagia sama gue?
Sampai,
"Lo itu anak dari lelaki yang bisanya celap sana celup sini. lelaki tukang selingkuh! lelaki gila perempuan! dan lelaki terbrengsek di dunia. apa lo pikir, lo pantas, dapatin cewek sebaik Anlea?"
Perkataan Rafael seakan membakar gue. gue tertampar keras sampai kehabisan kata dalam sekejap mata hanya karena deretan kata yang dia lontarkan itu.
Tetapi, gue sendiri sejak awal menyadari kalau gue memang gak pantas mendapatkan cewek yang notabenenya dari keluarga baik baik dan berpendidikan tinggi sepertinya. hanya saja perasaan pribadi terus membuat gue bertahan dan mempertahankan Anlea.
"Hanya karena bokap gue adalah lelaki bajingan bukan berarti gue sama. gue bukan dia, dan gak akan pernah menjadi seperti dia. "
"Lo tau Alfian? alasan kenapa gue benci banget sama lo?"
Gue sudah terbiasa dibenci oleh seseorang seperti Rafael membenci gue.
"Itu karena bokap lo. karena bokap lo, memperkosa adik gue. "
"Maka dari itu, gue bersumpah. untuk gak akan pernah, memberikan celah kebahagiaan untuk hidup lo, dan bahkan keluarga lo!"
Kejujuran Rafael membuat gue takut. pikiran gue melayang jauh. gue memikirkan Celsie, gue memikirkan perasaan Rafael, gue juga memikirkan rasa bersalah gue atas perlakuan bejat papa gue. tetapi, diantara banyaknya cara, kenapa dia ingin mengambil Anlea dari gue?
Pov Author.
Anlea samar samar membuka matanya. ia menoleh kesamping merasakan keram tangannya akibat seseorang. matanya membola melihat Alfi tengah tertidur sambil memeluk dan menggenggam tangannya.
"Fi, Afi bangun, "ujarnya membangunkan cowok itu.
Alfi mengucek matanya kemudian menoleh pada Anlea. "Lo udah bangun Ya?"
Anlea mengangguk.
"Syukurlah, "cowok itu tersenyum kecut.
"Maaf. karena gue gak ada semalam buat lo, "katanya.
Anlea pun mengangguk.
"Fi"
"Ya?"
"Bawa aku pergi. Pergi kemanapun dan sejauh apapun asal aku bersama kamu. "
Alfi menarik senyum simpulnya kemudian mengusap pelan wajah pucat gadis itu.
"Kita mau kemana, hmm?"
"Ke tempat dimana hanya ada kita, Fi. "
Anlea dibantu duduk diatas bed uks. Alfi pun sedikit mendongak menatap Anlea disana. lembut Anlea menangkup wajah Alfi kemudian mencium keningnya.
Mata Alfi terbelalak.
"Daripada harus tanpa kamu aku lebih memilih durhaka agar kamu gak pisah sama aku, "Dia menarik Alfi dan memeluknya erat. menenggelamkan wajahnya di cekuk leher cowok itu.
"Aku... gak akan pernah bisa bahagia kalau gak sama kamu. "
BLAM?!
.
.
.
.
.
BONUS.
komen next 10x untuk part selanjutnya ok.
![](https://img.wattpad.com/cover/362413511-288-k351844.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ALFIANLEA {completed}
Teen FictionTakdir gak ada yang tahu. Anlea bagi Alfi adalah segalanya. Pun, Alfi bagi Anlea adalah rumahnya. 🔋🔋🔋 :kalau mau baca versi au nya juga bisa cek langsung ke tiktok saya ya❗ 89% beda alur. start:kam, 8 february 2024.