35

405 34 3
                                    

Dua orang pria sedangkan terduduk saling berhadapan dengan menggengam gelas wine Dan map berisi beberapa foto yg mereka dapatkan dari mata mata yg mereka bayar untuk berada di daerah lawan.

" kurasa mereka sudah mulai curiga dengan kejanggalan yg terjadi " Ucap pria A dengan menggoyangkan gelas wine nya

"tapi kak apa kau yakin semuanya tetap aman ? " Tanya pria B sembari membalikkan Foto yg bada di tangganya

" kau takut ? melawan orang yg licik seperti mereka bukan hanya menggunakan otot Dan kecerdasan namun juga dengan kepercayaan " jelas pria A dengan memangku dagu

" baiklah kalau begitu aku kembali ke kamar Dulu  , Selamat malam kak"  pamit pria B lalu beranjak pergi dari Sana sedangkan pria A hanya menatap kepergian sang adik lalu mengusap kasar wajahnya.

"mom  , Dad aku akan balaskan kematian kalian taka akan kubiarkan siapapapun pelaku Lolos dari karmanya" cicitinya sendiri lalu beranjak dari duduknya Dan pergi dari Sana .

....

racherio menyeret kopernya memasuki area mansion CHEVARIER dengan santai hingga mengangetkan seluruh anggota keluarga  utama dengan kedatanganya  yg mengejutkan  .

" kak " Ucap sang anak bungsu keluarga chevalier senang lalu berlari kedalam pelukan cher

" namtann!!!!" bentak sang ibu kepada putri bungsu nya

tuan arthur terduduk dengan menumpukan kakinya kepada kaki satunya sembari menjepit batang candunya Dan menyesap batang tersebut lalu meniupkan nya ke udara .

" istirahatlah, kau pasti lelah " Ucap sang ayah dengan tenang

" sayanggggg!!!!!" tegur sang istri

racherio yg mendengar itu hanya tersenyum sinis Dan tak berminat mendengarkan perseteruan dari suami istri tersebut , cher melangkahkan kakinya menaiki tangga mengikuti namtann yg menunjukkan dimana kamarnya .

" Ini kamar kakak" Ucap namtann dengan membukakan pintu kamar cher

" terimakasih , kakak masuk Dulu ya untuk beristirahat " ujar cher lalu masuk kedalam kamar Dan menutup kamar perlahan

racherio duduk di sofa dengan memandang langit malam dari dalam kamar, perlahan ia keluarkan foto dari dalam tas nya sembari memandang ya penuh kerinduan

" mom , cher rindu " ungkap cher dengan mengusap Foto sang ibu dengan kerinduan

racherio selalu berusaha untuk melupakan setiap kejadian yg terjadi pada kehidupanya ,akan tetapi sikap dari sang ayah yg selalu memojokkanya membuat Ia selalu merasa sendiri hingga dimana cher memutuskan untuk ikut dengan sang kakek yg mengasingkanya ke Italy,selama 4 tahun racherio tinggal di Italy dengan membuka lembaran baru Dan merubah setiap pola fikir serta kehidupanya yg begitu gelap .

" cher janji mom akan menemukan kebenaran dri kematian mom" cicit racherio sendirian lalu beranjak dari duduknya Dan mulai membersihkan diri lalu beristirahat.





TBC

SEE YOU NEXT CHAPTURE

JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN

REVENGE LOVE {belum revisi}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang