Sebuah mobil mercedes-benz memasuki area halaman keluarga Chevalier, security di sana memberhentikan mobil tersebut lalu mengetuk pintu mobil Cher, dengan malas racherio turunkan mobilnya lalu menatap tajam security tersebut.
"Untuk masuk kedalam rumah ku sendiri apakah harus butuh izin mu? " Ujar Cher sinis
Security yg melihat itu hanya terdiam kaku dengan seseorang yg ia lihat malam ini.
"Racherio timothy, kau ingin menghentikan ku? Atau ingin membuat izin dulu dengan daddy"
"Ma...maaf tuan muda"
Cher memutar bola matanya malas lalu mulai menjalankan mobil memasuki halaman rumah yg 4tahub lalu ia tinggalkan.
"Kak, ini rumah siapa? " Tanya niel bingung
"Rumah ku yg di rampas oleh orang jahat" Ucap Cher lirih
Mobil mewah tersebut berhenti di halaman rumah, dua orang pria turun dari mobil dengan begitu tegap.
"Nathaniel ku harap malam ini kau bisa membaca keadaan "
"Jangan mudah baik kepada orang lain, malam ini kau kekasih racherio jadi bersikap lah tegas" Ucap Cher kepada Nathaniel lalu menarik pinggang lelaki cantik tersebut agar lebih dekat dengan dirinya lalu melangkah masuk kedalam.
Mata tegap Cher menilik kesana kemari, melihat rumah yg dahulunya menjadi tempat paling nyaman untuknya namun perlahan berubah menjadi neraka untuknya setelah kematian sang ibu yg mengharuskan ia tinggal bersama dengan wanita baru pilihan sang ayah yg menjadi ibu tirinya dengan membawa kedua saudara tiri untuknya."Kak Cherrr" Teriak si bungsu dari arah tangga lalu berlari menuju racherio dan memeluk erat kakak laki laki yg selama ini ia rindukan.
"Ka.... Kau benar kembali kak"
"Aku rindu " Ujarnya terus memeluk erat acher hingga matanya tertegun melihat lelaki lain yg kakaknya bawa"Kak dia??? "
"Nathaniel, dia kekasihku" Jelas Cher lalu beralih menatap niel
"Sayang perkenalkan ini adik ku namtam"
Niel tersenyum ramah menatap gadis cantik yg ada di hadapannya begitupun dengan namtam yg menyambut hangat Nathaniel lalu saling berkenalan.
"Dimana yg lainya? " Tanya acher
"Di ruang santai, mari kesana kak"
"Tapi kauu...... ""Aku akan hadapi apapun yg menjadi rintangan ku selama kesayangan ku ada disini" Ujar Cher dengan mengengam jemari niel
Nathaniel yg mendengar itu hanya tersenyum tipis lalu ikut berjalan menuju ruang santai yg terdapat seluruh anggota utama.
Drap... Drap.....
Suara langkah kaki terdengar memasuki area ruang santai sang kepala keluarga dengan nyonya dan putra dari keluarga Chevalier pun menatap bingung kearah lorong.
"Daddy, mommy lihatlah ada tamu" Ujar namtan ketika berhadapan dengan keluarga nya
"Siapa? " Tanya sang momy
"Itu.... "
Belum sempat si bungsu berbicara racherio dan Nathaniel telah sampai di sana dan membuat mereka semua yg ada di sana diam tertegun, ada yg menatap emosi Ada juga yg menatap sinis dan ada juga yg menatap dengan tersenyum dan bisa kita pastikan tatapan senyum Siapakah itu.
"Kau.....sudah ku katakan untuk kembali bukan"
"Berani sekali kau tak mendengarkan perintahku" Ujar sang ayah emosi"Daddy sudahlah jangan emosi tidak enak ada tamu" Ucap namtan dengan berjalan mendekati Nathaniel
"Maaf ya kak niel"
"Ah ya mom dad ini kak Nathaniel kekasih kak acher" Ungkap namtanMereka semua diam menatap kaget ke arah dia pria tersebut
"Memalukan, tidak pantas di sebut anggota Chevalier jika memiliki kelainan" Ejek sang ibu tiri
"Kelainan? " Cicit niel lirih
Sedangkan racherio menatap lucu semua orng yg ada di sana dan mulai membawa sang kekasih untuk duduk bersamanya, semua orng yg menyaksikan iitu menatap kesal ke arah acher
"Jika seorang gay seperti ku adalah kelainan lalu kau bagaimana? "
"Menjadi wanita murahan dengan berselingkuh dengan lelaki yg sudah menikah lalu membunuh istri sah dari lelaki tersebut"
"Manusia tak tau diri dan menjijikkan seperti mu bahkan lebih buruk dari ku ataupun orng jahat di luar sana" Cecar racherio dengan menatap tajam ke arah ibu tirinya"kau...... Kau....... Aaaaaaaaaaaaa kau manusia sampahhh tak tau diriii " Hina wanita tersebut dengan berteriak
"Sunguh petaka bagi wanita yg memiliki anak seperti muuu"
BRAK....... CTAR.......
suara keras dengan pecahnya gelas wine di iringi oleh jatuhnya sang ibu ketika acher berhasil mendorong wanita tua itu ke sofa.
"KAU!!!!! RACHERIO!! " teriak bersamaan sang ayah dengan sang putra sulung (luke) lalu beranjak menolong sang ibu untuk berdiri
Acher yg melihat kejadian tersebut menatap tajam kearah sang ayah lalu menarik niel dan berjalan pergi dari sana.
"Kak..... Kak acherrr" Panggil si bungsu dengan berlari mengikuti sang kakak
"Kak, berhentilah dulu namtan mengejarmu" Ucap Nathaniel
Acher yg sudah terbalut emosi sama sekali tak mendengarkan siapapun hingga netranya menatap foto keluarga yg berada di ruang tengah yg seharusnya menjadi foto dari keluarga kecilnya bersama dengan ibu dan ayah nya.
Acher menghentikan langkah nya, Nathaniel yg melihat itu diam dan binggung lalu terkejut ketika pria yg ada di hadapanny itu menarik foto keluarga tersebut dan membanting nya hingga pecah dan membuat semua orng datang berlarian kesana dan terkejut melihat kejadian itu.
"Ayo pergi" Ucap cher lalu kembali menarik Nathaniel menuju mobil dan pergi dari sana.
Mobil mercedes-benz keluar dari area halaman keluarga Chevalier dengan acher yg mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi dan Nathaniel yg diam membeku dengan kejadian malam ini.
"Aku akan mengantar mu ke mansion Austin" Ucap cher lalu kembali fokus mengemudi sedangkan Nathaniel enggan menjawab ucapan pria di samping nya dan memilih diam dengan sorot mata ke depan.
TBC
SEE YOU NEXT CHAPTURE
JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE LOVE {belum revisi}
Contosebuah perasaan cinta yg mampu meluluhkan sebuah perasaan dendam yg begitu kuat. pembalasan dendam pembunuhan satu keluarga.