Sudah tamat di karyakarsa.
Ebook sudah ready ya
Seno dan Syahdu sudah selesai makan. Syahdu sibuk mencuci bekas peralatan masak dan makan mereka. Sedangkan Seno duduk di sofa menunggu Syahdu dengan gelisah.Syahdu belum menjawab ajakan Seno untuk menikah kembali. Seno takut dan cemas jika sebetul nya Syahdu tidak menginginkan nya untuk kembali menjadi seorang suami bagi Syahdu.
Atau Syahdu selama ini hanya pura-pura dan menganggap biasa. Ia tidak lagi mencintai Seno. Dan Seno pun belum mendengar langsung dari mulut Syahdu kalau dirinya masih layak untuk di cintai.
Namun, sejauh ini kedekatan mereka Seno rasa sudah dalam tahap yang lebih tinggi. Ia pikir Syahdu masih mencintai nya.
Semoga saja. Semoga saja seperti itu. Syahdu masih mencintai dirinya dan masih menginginkan dirinya menjadi suami bagi Syahdu.
Seno menarik nafas panjang. Kaki nya bergerak gerak di lantai.
"Mas,"
Seno segera menoleh ke belakang. Syahdu berjalan menghampiri nya.
"Sudah selesai?"
Syahdu mengangguk. Seno mengulurkan tangan dan Syahdu pun menerima hingga ia duduk di samping Seno.
Syahdu menjadi gugup ia sedikit salah tingkah saat di tatap lekat oleh Seno.
Debaran jantung Syahdu menggila di dalam sana. Pasal nya ia tahu apa yang akan di ucapkan Seno.
"Sayang."
Seno memanggil lembut. Sorot mata nya tidak berpindah selain menatap mata Syahdu.
"Iya, Mas!"
Syahdu menunduk menatap tangan nya yang berada dalam genggaman Seno.
"Udah ada jawaban?"
Syahdu menggigit bibir nya. Ia mengangkat kepala sehingga tatapan mereka kembali bertemu.
"Aaa....akuu-----,"
"Hm?"
Seno tidak sabaran mendengar jawaban Syahdu.
Lama menunggu, jantung Seno seperti berhenti berdetak saat melihat gelengan Syahdu.
"Aku belum bisa, Mas."
Wajah Seno yang cerah perlahan langsung surut karena mendengar jawaban Syahdu yang tidak pernah di duga nya.
Ia sudah percaya diri sekali kalau Syahdu bakal menerima nya kembali. Namun nyata nya angan nya terlalu tinggi sehingga rasa nya sangat sakit di hempaskan kembali ke bumi.
Genggaman tangan itu pun lepas. Syahdu menggigit bibir nya.
Apa ia salah?
Apa ia sudah mengecewakan Seno?
KAMU SEDANG MEMBACA
MAHLIGAI SYAHDU (EBOOK READY DI GOOGLEPLAY/PLAYSTORE)
Romance"Ma, aku bertemu dengan laki-laki itu." " Siapa?" " Laki-laki yang mirip dengan Papa." Deg Terdiam kaku saat mendengar anak tiba-tiba membawa informasi yang sangat tidak ingin ku dengar. " Kamu sepertinya salah lihat. Itu tidak mungkin." " Tidak, M...