chapter 60

84 50 15
                                    

algantara mengelus rambut panjang dari gadis bermata lentik itu dengan sangat lembut.

" al " panggil gadis itu dengan nada yang sangat lembut.

" gue kotor ya ? " tanya Gracia sembarii menangis sesegukan kepada laki laki berwajah lucu itu.

" ngga sayang lo ga kotor Lo belum di pegang pegang sama laki laki brengsek itu kan ? " sahutt algantara dengan tatapan yang sangat serius.

" gue takut Al , gue takut atas kejadian kemarin " cibir gracia dengan tatapan kosong.

" tenang babe ada gue yang selalu di sini " cibir algantara sembari menenangkan gadis itu.

" gue ga tau lagi kalo Lo ga datang, mungkin gue udah ga suci Al " celetuk gracia kepada dirinya sendiri.

" gue selalu jagain Lo cia ."

algantara mencoba menenangkan gadis yang sedang menangiss itu.

" Al aku mau pulang gue ga mau papa marah sama cia lagi Al ."

" Lo yakin babe , Lo masihh sakit cia gue ga mau Lo kenapa kenapa lagi " umpat algantara kepada gadis itu dengan tatapan yang sangat tajam.

algantara memegang tangan gadis berwajah manis itu dengan sangat lembut.

" gue udah siap Nerima cambukan dari papah gue al gue ga mau bikin papa kecewa Al " cibir gracia meyakinkan laki laki yang memegang tangan nya itu.

" iya , kalo itu kemauan Lo cia. "

algantara menghela kan napasnya atas jawaban dari gadis berwajah cantik itu.

saka dan hazel datang melihat keadaan gadis yang berdiri dari ranjang nya itu
dengan kebingungan.

" Lo mau kemana cia gue udah bawain baju buat Lo " umpat hazel kepada gadiss itu.

" gue ga mau buat papa kecewa zell gue mau pulang."

" iya udah kalo itu mau Lo cia " tegas hazell kepada gadis berambut panjang terurai itu.

" gue pinjam mobil Lo dulu zel buat nganterin cia " sahut algantara dengan nada yang tinggi.

" iya ."

Gracia dan algantara bergegas berjalan dengan santai untuk menuju mobil hazel tersebut.

gadis itu memerhatikan pemandangan sekitar rumah sakit yang sangat cantik itu.

algantara mengendarai mobil hazel dengan santai untuk menuju kerumahnya itu.

next?
jangan lupa vote dan kesan
cerita ku terimakasih

gracia stories Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang