chapter 4

186 96 16
                                    

Algantara dan ke empat lelaki ituu berniat ingin memberikan hadiah kepada cia hari ini ulang tahunnya cia.

" Besok ulang tahun nya ciaa ? surprise in apa ? " umpat algantara.

Bagus dengan menggerakkan kedua jari jemari yang di ketukk di meja memberikan ide " berii boneka ra pasti suka ?"celetukk baguss.

" Lo yakin guss ?" tanya algantarara.

" Iya " sahutt baguss dengan percaya diri nya.

🛬🛬🛬🛬🛬

Melodina askandar velisia dengan teman teman nya melihat graciaa berdiri menatap ke arah jendela sekolah tersebut dan ia mendekati nya " gimana rasanya pipi lo yang mulus kena pukul papah pasti sakitt ya ululu adekk kesayangan gue " dina berbisik ke arah sang adikk tersebut.

" Lo bisa ga kak biarin hidupp guee tenang sehari aja ? " tanya gracia dengan tegass.

" Ga bisa selama lo masih hidup gue ga akan biarin hidup lo tenang lo udah ngerebut sahabat gue yaitu elza bajingan " bentak dina sambil menarik kera baju graciaa.

" Ck , lepasin baju gue najiss di pegang kakak ke lo ga tau diri " sahutt gracia dengan tatapan marah.

Melodina segera pergi karena di panggil guru ada keperluan pribadi ia pun bergegas pergii menuju ke ruang guru.

chatt 💐

" lo dimana ? gue nunggu Lo " tara 💗

"gue ada di depann pintu sekolah " ciabubub🌹

"cepetan gue tunggu di parkiran !!"Tara 💗


"iya bawell " ciabubub 🌹

🛬🛬🛬🛬🛬🛬

Setelah itu cia mematikan handphone dan menaruhh handphone nya di saku sekolah nya ia bergegas menemui algantara yang sedang menunggu di parkiran.

" Hai nunggu lama ya " ujar gracia.

" Nggak kok sayangg " jawab algantara dengan lembutt dan haluss membuat Gracia tersenyum.

" Ayo silahkan naik tuan putri kuu " sahutt algantara.

" Iya " celetuk cia dengan pipi yang memerah.

Dia segera bergegas naikk ke motorr tsb dann segera cepat sampai ke tujuan yaitu taman kotaa yang indah.

" Gimana taman nya tuan putri ku indah kan jangan sedihh lagi yaa ? " moduss algantara dengan senyuman yang tersenyum maniss melihat kan tamannya.

" iya al" sahut gracia dengan memegang tangan algantara dengan erat.

" Nyaman bukan buat refreshing buat healing pikiran mu " umpatt algantara.

" Iya " tersenyum maluu dengan menatap algantara dengan wajahh lucu.

Akhirnya algantara memutuskan untuk pulang dan mengantar kan Gracia pulang kerumah nya.

algantara mahendra putra arkarasya

algantara mahendra putra arkarasya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
gracia stories Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang