rehann memegangg bahuu darii lakii lakii ituu.
" all guee mintaa tolongg ke loo guee ga tauu hutann bijarim hutann yangg sangatt asingg bagii gue, guee butuhh petunjuk all " ujarr rehann kepadaa laki lakii berwajahh maniss ituu.
" guee kasihh petunjuk ke loo gimana biarr loo ga tersesatt Dann barengg guee " sahutt graciaa dengann nadaa yangg sangatt rendah.
" gaa ciaa loo haruss sama guee , guee ga mauu loo kenapa kenapa sayangg " ungkap algantara kepadaa laki laki ituu.
" guee bisaa jagaa diri guee all kasiann diaa ga tauu arahh petunjuk jalan untuk melintasi hutan ini " tegasss graciaa dengan bersihh kerass untuk memaksa ikutt dengan laki lakii ber switter putihh ituu.
" tapii ciaa filingg guee udah ga enakk samaa rehann " ucapp algantaraa kepadaa gadiss ituu sembarii meyakinkan gadiss ituu.
" maaff yaa all bukannya ga mau nurut sama Lo ,tapii guee kasiann Sama rehan seharusnya kitaa sesama manusia salingg membantu kan ? " sahutt graciaa dengann nadaa lembutt.
" okyy kaloo ituu yangg Lo mauu jagaa diri baikk baikk ya babee " cibirr algantara sembarii meletakkan bunga mawarr di telinga gadiss itu.
" iyaa sayangg ."
graciaa Dann laki laki ituu segera bergegas meninggalkan algantara dann memberi petunjuk jalann untuk membuat laporann.
next?
jangan lupa vote dan kesan
cerita ku terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
gracia stories
Ficção AdolescenteAku terlalu mementingkan keadaan orang lain daripada keadaan ku sendiri " Al kalo cia pergi ikhlas in cia ya ? jangan lupa jaga kesehatan " " Ngga, gue yakin lo pasti kuat sayang hadepin semuanya " " Tapi gue punya penyakit " " Kapan ya cia di an...
