Dyuwa

1.7K 208 9
                                    

Gin sekarang melangkahkan kakinya masuk ke perusahaannya. Kakinya sedikit pegal, berjalan dari halte tadi sampai ke G'Corp jaraknya lumayan jauh.

Rutinitas ketika sang CEO datang Para pegawai akan berbaris memberi salam hormat kepada atasannya. Tapi tidak kali ini, yang membuat semua pegawainya kalang kabut, ada yang lagi ngalis jadi tidak simetris, ada yang lagi telponan sama ayangnya terus langsung di putus sepihak. Semuanya di buat heran tiba-tiba CEO nya ini masuk begitu saja. Biasanya mobil sang CEO akan terdengar ketika sudah masuk di pekarangan perusahaan, toh tidak ada suara mobilnya kok tiba-tiba oknumnya nongol.

"Langsung ke ruang rapat" Ucap Gin berhenti sejenak, pandangannya lurus kedepan, lalu lanjut berjalan ke ruang rapat di ikuti pegawai-pegawai nya yang hadir.

"Sir Gin tiba-tiba banget, mau copot jantung ku"

"Jangan sampai di marahin"

"Jalan kaki?"

"Jauh masa jalan kaki"

"Ga ada mobilnya tuh" Seorang pegawai mengedarkan pandangannya keluar.

Ya itu lah bisik-bisik para pegawai yang hadir.

Di lain tempat. Souta masih di jalan menunggangi kuda besinya dengan kelajuan max. Peduli apa, dia udah telat ke cafe tempatnya bekerja, bisa kena omel yang punya nanti.

Sampai di cafe nya Souta cepat-cepat memarkirkan motornya, turun dari motornya, mencopot helmnya lalu berjalan cepat masuk ke dalam. Dilihat-lihat emang rame nieh, piks kena omel.

"Souta sini cepat" Panggil teman kerjanya yang di bagian menerima pesanan saat pandangnya melihat Souta. "Itu bantuin anter pesanannya". Panggil aja Key.

"Ah, iya iya" Souta menaruh ranselnya terlebih dahulu. Setelahnya langsung turun melakukan yang di suruh.

"Kamu kemana aja si, aku sendiri dari tadi bolak-balik" Ocehan temannya yang mengantar pesanan. Yang ini panggil ae Pira.

"Ehehe, maaf ada kendala dikit tadi"

"Ck, ya udah ayo cepet. Masih ada banyak lagi yang harus di antar"

"Oke oke, aman aja"

"Aman aja pala kau" Pira menoyor dahi Souta.

Emang berat si harus bolak-balik tapi ya udah mau gimana lagi, asikin aja kalau kata Souta mah ehe. Souta dan teman kerjanya yang lain fokus melayani pelanggan. Cukup lama dan bolak-balik terus memberi service, semua pesanan sudah di sediakan, suasana juga lebih kondusif.

"Udah semua Sou" Ucap Key menolehkan kepalanya

"Udah" Souta mengacungkan jempolnya.

Capek, Souta duduk dulu ambil nafas sama yang lain. "Kemana aja kamu Sou?"  Tanya Pira.

"Anu tadi aku abis nyerempet mobil orang"

"Kok bisa?" Ucap Key dan Pira bersamaan.

"Kamu gapapa kan cil" Pira mengecek Souta dengan meletakkan kedua tangannya di pipi Souta, di gerakan ke kanan dan ke kiri. Mukanya di buat-buat khawatir.

"Ish, aku nya gapapa tapi uang ku yang nantinya ga gapapa ╥﹏╥" Souta melepas tangan Pira.

"Gimana-gimana ceritain ke kakak-kakak senior mu ini" Ucap Key kepo. FYI, Souta paling muda dan yang paling baru tapi ngga baru banget kerja di cafe, lainnya udah lama.

"Souta ngga sengaja nyerempet mobil orang yang tiba-tiba berhenti di depan yang ternyata mobilnya mogok, Souta di suruh ganti rugi. Tapikan Souta ngga punya uang, ya udah sesuai kesepakatan tiap seminggu Souta nyicil ke dianya"

Daddy Gin [Ginsou]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang