Di dalam Markas, setelah lampu kembali menyala, Hanatarō sedang mencari Chika dan Misaki..
Tmp!!
Dia sempat berpapasan dengan seseorang yang membawa sebuah tongkat besi..
Tmp!!
Mereka berdua hanya berpapasan, tanpa menyadari satu sama lain..
Strk!!
Tiba-tiba orang misterius yang membawa tongkat itu menghantamkan tongkatnya dengan kencang ke lantai..
Deg!!
Hanatarō tiba-tiba merasa tidak asing dengan suara seperti itu...
SRAASSHH!!
Dan dengan cepat, Hanatarō menunduk, sembari mengeluarkan pistolnya, dia menunduk karena ada sebuah tebasan tak terlihat yang baru saja hampir mengenainya..
Set!!
Hanatarō menodong kan pistol itu, dan menembaki orang itu..
STRANG!!
Tongkat itu bolong berkali-kali, dan juga bagian ujung tongkat itu terkikis hingga tajam setelah terkena tembakan Hanatarō..
SWOOSH!!
Hanatarō menerjang orang itu dengan cepat, namun orang itu melemparkan tongkatnya yang sudah rusak itu, dan ternyata dia sengaja menghancurkan beberapa bagian ujung tongkatnya agar bisa menjadi tombak lempar..
Ctrk!!
Hanatarō yang tak sempat menghindar pun menahannya dengan pistolnya..
SRAP!!
Orang itu menerjang Hanatarō..
Cklek!!
Hanatarō melepaskan Magazine dari pistolnya..
SYUTT!!
Orang itu hendak meninju Hanatarō, namun berhasil di hindari..
SBUGH!!
Dengan cepat Hanatarō menyikut dada orang itu, dan menyerangnya menggunakan magazine peluru tepat di lehernya, dan itu membuat beberapa peluru keluar dari Magazinenya..
Grt!!
Hanatarō menggenggam salah satu peluru, dan menyentil pemicunya, hingga pelurunya melesat dengan cepat, menembus leher orang itu..
GYUT!!
Hanatarō menangkap kepala orang itu yang sedang terhuyung, dan menabrakkannya ke tembok, namun tiba-tiba orang itu melepas kedua tangannya, setelah menelan sebuah permen..
STRAASSHH!!
Orang itu memiliki Katana di dalam kedua tangan palsunya..
"Huh? tubuh modifikasi?"
Hanatarō pun sedikit terheran dengan orang seperti itu, namun sampai akhirnya Kafka muncul dari ruangan di belakang orang itu, dan langsung menendang kepala orang itu ke tembok..
PSRAATS!!
Pintu ruangan yang sebelumnya di masuki Kafka terbelah, dan Kafka berhasil melompat, menghindarinya..
Step!!
"Dia penyusup?" tanya Kafka yang habis mendarat..
"Ahh, seperti itu lah.." ucap Hanatarō yang memasang wajah serius..Srap!!
Kafka tanpa aba-aba langsung menerjang orang itu, dan menendangnya hingga terhempas ke lapangan pelatihan..
STRANG!!
Orang itu memotong dua buah kotak kayu, dan menendangnya ke arah Kafka dan Hanatarō..
Braks!!
Mereka berdua bahkan hanya cukup menabraknya, dan kayu itu hancur..
SRAP!!
Tiba-tiba Kafka ada di belakang orang itu, dan meninju punggungnya..
"Ngh?"
Dan di depan orang itu, ada Hanatarō yang bersiap, dan akhirnya berhasil melandaskan pukulan tepat di perut orang itu, namun saat orang itu terhempas karena pukulan Hanatarō..
SRATS!!
Tiba-tiba Kafka dan Hanatarō tertebas tipis di bagian wajah, tangan, dan badan mereka..
BRATS!!
Orang itu menabrak tembok latihan, dan ternyata di punggungnya, terdapat sebuah alat layaknya Jetpack..
BLAAR!!
Lalu dengan cepat, dia melewati Kafka dan Hanatarō, tanpa di serang, karna serangan sebelumnya itu cukup membuat mereka berdua tidak bisa bergerak..
...
"Sialan. sekarang kita harus apa?" tanya Hanatarō..
"Gatau lagi." ucap Kafka..
Hanatarō dan Kafka hanya terdiam, sembari menunggu ada orang yang membantu mereka bergerak dengan hati-hati..
...
...Orang itu kelihatan lega, setelah hampir menuju pintu keluar..
"Akhirnya, misi dari bos selesai.. kenapa dia gak mengakui aja sekarang? toh dikit lagi kita menang-!!"
BRAKK!!
Tiba-tiba orang itu yang sedang santai-santai kabur, kepalanya langsung di hantamkan ke lantai hingga hancur, dan yang menghantamkannya ketanah, adalah Gara, dengan sorot mata yang di penuhi amarah..
KAMU SEDANG MEMBACA
Akira's Revenge
AçãoMenceritakan tentang seorang anak laki-laki bernama Akira, yang berusaha membalaskan dendam masa lalu, karena keluarganya terbunuh, akibat sebuah insiden pembunuhan yang dilakukan oleh beberapa orang pembunuh, orang-orang pembunuh itu selalu meningg...