Beberapa minggu telah berlalu, dan besok adalah waktu dimana Yoshikazu, dan Kaisar untuk kembali ke Jepang..
...
Yoshikazu yang sedang memantau sekitar pun merasa bosan, karena di sana tidak ada orang yang melawan, atau berusaha membunuh dirinya atau sang Kaisar..
Dan sekarang Yoshikazu sedang duduk di dekat meja resepsionis, dan sedang meminum kopi pait..
"Yoshikazu, kamu sedang apa?" tanya Haruki yang penasaran sembari meminum Soda kalengan..
"Kau tidak lihat aku sedang minum?" ucap Yoshikazu..
"Oh, begitu kah?" ucap Haruki sembari membuang kaleng soda..
...
Tap!
Tiba-tiba ada beberapa orang di sana yang sedang memantau Yoshikazu, dan juga Haruki dari segala arah..
...
".. Tuan Yoshikazu, apakah kau yakin kita akan aman di sini?" ucap Haruki ke Yoshikazu, sembari mengeluarkan palunya dari dalam saku jasnya, dan menatap tajam ke bangunan di belakangnya, dimana kebanyakan musuhnya berasal dari sana..
".. Hmm, setuju." ucap Yoshikazu sembari mengeluarkan pisau dari saku jas bagian dalamnya..
...
...
Di Jepang, Natsu akhirnya menunjukkan dirinya di markas pusat Gakutotai, dan membunuh banyak orang di sana..
...
SRATS!!
Natsu menebas salah seorang pekerja yang berusaha kabur, tepat di punggungnya hingga menebas jantungnya juga..
".. Lemah." ucap Natsu dengan tatapan kosong sembari menenteng Katananya...
...
Dan juga Shiori muncul dengan wajah yang terkena beberapa cipratan darah, sembari membawa pistol di tangan kanannya..
"Satu gedung sudah habis." lapor Shiori..
...
Tap!
Mereka berdua pun berjalan keluar, dengan senjata dan wajah yang di penuhi darah..
".. Dasar.." ucap Natsu sembari menyeringai..
...
...
Di waktu yang bersamaan di Bangkok, Yoshikazu, dan Haruki melawan banyak orang yang mengincar kaisar..
SRESH!!
Banyak orang yang tak sadar lehernya tertebas oleh senjata Yoshikazu..
JLESH!!
Dan ada beberapa orang yang tewas setelah leher di bagian bawah dagu mereka tertusuk oleh bagian belakang palu Haruki, dan mencabut kepala mereka hingga terbang ke atas..
...
Mereka pun akhirnya berhasil menghabisi beberapa orang, dan sisanya berlari menuju ke dalam ruangan, dan hendak menembak Kaisar dengan senjata AK-47..
ZRET!
Jari telunjuk orang yang memegang senjata api pun terputus oleh pisau yang di gunakan oleh Yoshikazu..
CRESH!!
Dan di lanjutkan dengan menusuk leher orang itu dengan pisau, dan mengenai Arteri Karotis..
...
Bruk!!
Orang itu pun terbaring di lantai setelah tertusuk..
"Hmm, licik sekali kalian.." ucap Yoshikazu sembari menenteng pisau yang di penuhi darah, dan juga dengan tatapan kosong..
"KHIYY!!" semua penyerang itu pun ketakutan..
ZZRRRR!!
Terdengar suara seperti mesin dari suatu arah..
...
ZRAASH!!
Dan muncullah Haruki dari atas, sembari menebas leher musuh yang tersisa dengan gergajinya..
...
"Apa-apaan ini?" ucap Haruki yang kebingungan dengan kejadian penyerangan itu, dan mereka pun menyadari adanya keanehan..
SRAP!!
Haruki menarik tangan Kaisar, dan menggiringnya keluar lewat jendela di ruangan itu, sementara Yoshikazu menutup semua jalur di depan pintu dengan meja, dan tepat setelah Yoshikazu ikut keluar..
DUAR!!
Satu bangunan itu hancur, dan menewaskan pemimpin Thailand saat itu..
SSHHH!!!
Api melahap tempat itu, dan asap hitam pekat terbawa angin menuju ke atas rumah itu yang terbakar..
...
"GILAK!!" teriak sang Kaisar yang merasa bahwa ada organisasi lain yang mengincar kepala Kaisar sepertinya..
".. A, Aku akan segera mengundurkan diri kok.. jadi.. jadi jangan bunuh aku.." ucap sang Kaisar dengan tangan yang bergetar-getar..
"Apa-apaan mereka ini." ucap Haruki sembari melihat gedung rapat yang terbakar..
...
".. Sialan, organisasi sampah." ucap Yoshikazu, dan bersamaan dengan Natsu yang mengumpat di depan Markas pusat Gakutotai..
KAMU SEDANG MEMBACA
Akira's Revenge
AcciónMenceritakan tentang seorang anak laki-laki bernama Akira, yang berusaha membalaskan dendam masa lalu, karena keluarganya terbunuh, akibat sebuah insiden pembunuhan yang dilakukan oleh beberapa orang pembunuh, orang-orang pembunuh itu selalu meningg...
