Tadi

0 0 0
                                    

Ini tentang aku yang naif,

Berpikiran sempit yang tersenyum kempit,

Kau harusnya sadar, mataku jelas menyipit hanya untukmu,

Tak peduli siapa yang berada tadi disana,

Aku hanya terus menatap dan bicara denganmu apapun saja,

Lain kali, aku ingin seperti tadi,

Saat kita berjalan berdampingan, tak khawatir disoroti yang lain

Aku ingin bertaruh dengan menit, membiarkan suasananya sama lagi,

Dan, mohon, biarlah sama seperti tadi.

Dengan Semesta Yang Mestinya Tanpa AkuWhere stories live. Discover now