Jenaka kita yang tanpa bicara,
Aku menyenangimu dalam diam,
Dalam hal-hal yang bisa dimengerti oleh buku pengetahuan,
Kesulitan berpikir sederhana,
Karena denganmu aku berpikir lebih soal banyak kemungkinan,
Tentangmu yang mungkin menyukaiku juga, atau sama sekali acuh,
Meski tentu aku ragu,
Bagaimana bisa aku menyukaimu tapi tak menginginkanmu?
Karena kamu hanya bisa indah dalam ide pikiranku.
Aku tak tahu kamu.
YOU ARE READING
Dengan Semesta Yang Mestinya Tanpa Aku
PoetryBook II dari 'Mati Lebih Lama, Hidup Selamanya' Rangkaian puisi dari isi hati Diantara aku dan dunia Tempat selayaknya berada, meski hanya sekedar singgah Dan aku ingin mati lebih lama, Juga hidup selamanya.