Aku mungkin lelah
Dari pagi ke malam bekerja
Tapi emosiku memerah, saat kau yang memberi aba siaga
Mestinya tak kau berikan pertanyaan yang ada dalam benakmu itu
Hanya untuk membuatku gusar
Tak lagi bertahan menyukaimu
Tapi aku tetap mengizinkannya berlalu
Biarlah menjadi kenangan tentang hati kita yang memang tak satu
YOU ARE READING
Dengan Semesta Yang Mestinya Tanpa Aku
PoetryBook II dari 'Mati Lebih Lama, Hidup Selamanya' Rangkaian puisi dari isi hati Diantara aku dan dunia Tempat selayaknya berada, meski hanya sekedar singgah Dan aku ingin mati lebih lama, Juga hidup selamanya.