Kita berjalan berdampingan, dengan aku yang mungkin mau mengatakan beberapa hal lama
Tapi mestinya kau lebih tertarik dengan apa yang ada di depan mata, dengan ponsel, dan pembicaraan keliling dunia
Aku tak bisa
Menyanggupi hal-hal yang asing di telinga
Aku tersinggung dengan pikiran abai kalau kita memang senada
Kau dan aku tahu, kita hanya abadi di dalam isi pikiranku belaka
YOU ARE READING
Dengan Semesta Yang Mestinya Tanpa Aku
PoetryBook II dari 'Mati Lebih Lama, Hidup Selamanya' Rangkaian puisi dari isi hati Diantara aku dan dunia Tempat selayaknya berada, meski hanya sekedar singgah Dan aku ingin mati lebih lama, Juga hidup selamanya.