Gadis nakal

1.1K 105 5
                                    

19/07/1999

Flora, seorang gadis berusia 17 tahun, adalah sosok yang dikenal karena sifatnya yang nakal dan penuh rasa ingin tahu. Dalam kehidupan sehari-harinya, dia dikenal sebagai seorang gadis yang kerap kali melanggar batas-batas yang telah ditetapkan oleh orang tua dan masyarakat sekitar. Namun, di balik sikap nakal dan mesumnya, Flora menyimpan suatu rasa ketertarikan yang mendalam terhadap Freya, seorang wanita berusia 23 tahun yang bekerja sebagai maid dan artist di rumahnya.

Freya merupakan seorang wanita yang telah lama bekerja di rumah keluarga Flora. Selain kemampuannya dalam melakukan pekerjaan rumah tangga, Freya juga dikenal karena bakat artistiknya yang mengagumkan. Karyanya sering kali menghiasi dinding rumah keluarga Flora, menambahkan keindahan yang elegan dan berkelas. Keberadaan Freya di rumah itu telah menjadi bagian penting dalam keseharian Flora dan keluarganya.

Seiring waktu, Flora merasa semakin tertarik dengan Freya. Ketertarikan ini bukanlah sekadar kekaguman terhadap keindahan dan keterampilan Freya sebagai seorang artis. Lebih dari itu, Flora merasa tertarik secara pribadi dan emosional. Freya, dengan sikapnya yang profesional dan kedewasaannya, tampaknya menjadi sosok yang sangat berbeda dari teman-teman sebayanya. Flora merasakan dorongan yang kuat untuk menarik perhatian Freya, meskipun sering kali caranya tidak lebih dari sekadar godaan-godaan yang nakal.

Flora sering kali berusaha menggoda Freya dengan berbagai cara. Kadang-kadang, dia akan berlari di sekitar rumah dengan pakaian minim, mencoba menarik perhatian Freya saat sedang bekerja. Di lain waktu, Flora akan mencoba untuk menyampaikan komentar-komentar yang penuh dengan nuansa seksual, berharap bahwa Freya akan terpengaruh oleh kata-katanya. Namun, Freya, dengan sikapnya yang tegas dan profesional, tidak pernah menunjukkan tanda-tanda terganggu. Bahkan, dia tampaknya tidak terlalu memperhatikan usaha-usaha Flora yang penuh provokasi.

Freya memahami posisi dan tanggung jawabnya sebagai seorang pekerja di rumah tersebut. Dia menyadari bahwa Flora adalah gadis yang sedang dalam masa pencarian jati diri dan pengetahuan tentang dunia dewasa. Namun, Freya tetap menjaga jarak dan batasan, berusaha untuk tidak terjebak dalam permainan yang mungkin bisa merusak reputasi dan profesionalismenya.

Sikap tegas Freya ini semakin membuat Flora frustrasi. Namun, rasa frustrasi tersebut tidak menghentikannya untuk terus mencoba. Dia merasa bahwa ada sesuatu yang lebih dalam hubungan mereka, sesuatu yang mungkin tidak bisa dipahami oleh orang lain. Flora mulai memikirkan cara-cara baru untuk mendekati Freya, berharap bahwa dia akhirnya bisa menembus pertahanan wanita tersebut.

Suatu hari, kesempatan yang tak terduga datang kepada Flora. Orang tua Flora harus keluar kota untuk urusan bisnis, meninggalkan Flora dan Freya di rumah sendirian. Flora melihat ini sebagai kesempatan emas untuk memanfaatkan situasi dan menguji batas-batas yang ada.

Saat Freya sedang sibuk dengan pekerjaan rumah tangga, Flora memutuskan untuk bermain-main dengan keberanian dan kesempatannya. Dia mengambil handuk dan mengenakannya, kemudian keluar dari kamar mandi dengan hanya menggunakan handuk tersebut. Flora tahu bahwa penampilannya yang minimalis ini akan mengejutkan Freya dan mungkin mengundang perhatian yang diinginkannya.

Ketika Flora memasuki ruang tamu, dia melihat Freya sedang duduk di meja kerjanya, fokus pada lukisan yang tengah dikerjakannya. Flora mendekat dengan langkah yang penuh percaya diri, berharap untuk memancing reaksi dari Freya. Namun, Freya, yang sedang terhanyut dalam pekerjaannya, tidak segera menyadari kehadiran Flora.

"Freya," panggil Flora dengan nada yang menggoda. "Lihatlah aku. Apakah aku kelihatan seksi sekarang?"

Freya mengangkat wajahnya dari lukisan dan melihat Flora dengan ekspresi yang tidak bisa diartikan. Freya tidak segera merespons, mencoba untuk menilai situasi dengan kepala dingin. Namun, Flora yang terus menggoda dan berdiri di depannya hanya dengan handuk mulai membuat Freya merasa tidak nyaman.

FreFloShoot (+Random)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang