Selamat malam yeorobun
Selamat bermalam minggu ditemanin Jinkook kesayanganHappy reading
Setelah appanya pergi untuk menyapa orang tua Namjoon, Yoongi memperhatikan Jimin yang terlihat duduk dengan tidak nyaman. Mungkin karena Yoongi sudah tahu statusnya sebagai karyawan Min Group. Yoongi kembali menyesap winenya.
"Hallo, lagi dimana?" Terdengar suara Jimin yang berbisik dengan ponsel yang menempel di telinganya. Yoongi memandangnya dengan datar.
"Selesai dari sini aku ke tempatmu." Sepertinya Jimin sedang janjian dengan seseorang.
Begitu melihat Jimin telah memutuskan sambungan telepon, Yoongi bertanya ke Jimin. "Kau mau kemana?"
Jimin yang mendapat pertanyaan dari Yoongi, mengalihkan pandangannya dari ponsel.
"Aku mau pulang karena Eunwo sudah menunggu di lobi. Kita janjian mau pulang bersama tapi Jungkook tidak bisa dihubungi. Kamu tahu Jin dan Jungkook pergi kemana?" Jimin sudah menelepon Jungkook beberapa kali tapi tidak diangkat. Dia benar-benar tidak tahu keberadaan adiknya itu.
"Tadi mereka tidak bilang mau kemana. Tapi sepertinya masih di sekitaran hotel. Kamu ingin pulang sekarang bukan karena aku kan?"
"Tidak Yoongi sajang-nim, aku memang benar-benar harus pulang sekarang. Bisa tolong hubungin Jin? Barangkali dia masih bersama Jungkook." Jimin meminta tolong ke Yoongi untuk menanyakan keberadaan Jungkook ke Jin. Karena mereka pergi dengan menggunakan mobil appa Jungkook, tidak mungkin Jimin dan Eunwo pulang meninggalkan Jungkook.
Yoongi mengambil ponselnya. Dia menghubungi nomor Jin tapi tidak diangkat. Mencoba satu kali lagi, pada deringan keempat baru ada suara Jin yang menjawab teleponnya.
"Ya hyung."
"Lagi dimana?"
"Jalan-jalan sekitar hotel. Ada apa?"
"Kamu masih bersama Jungkook? Jimin mencarinya."
"Iya masih, ini dia di sampingku, mau bicara dengannya?"
"Tidak perlu. Sampaikan saja ke Jungkook kalau Jimin dan Eunwo akan pulang jadi mereka menunggunya di lobi hotel."
"Baik hyung, nanti aku sampaikan ke Jungkook."
Yoongi mematikan sambungan teleponnya dan kembali menghadap Jimin.
"Jungkook masih bersama Jin. Kamu tunggulah dia di lobi hotel."
"Terima kasih Yoongi sajang-nim. Aku permisi kalau begitu." Jimin berdiri dari duduknya dan menundukkan kepalanya ke arah Yoongi. Dia ingin cepat-cepat pergi dari sini.
Setelah Jimin pergi, Yoongi hanya bisa melihatnya sampai Jimin tidak terlihat. Masih ada waktu untuk mengenal Jimin karena mereka akan sering bertemu nanti saat di Seoul.
.
.
Jin mendekatkan bibirnya ke bibir Jungkook, mengecupnya sebentar. Jin menjauhkan lagi wajahnya dari Jungkook dan menunggu reaksinya tapi Jungkook hanya terdiam."Bagaimana JK, apa yang kamu rasakan?" Jin bertanya tapi dijawab gelengan oleh Jungkook.
"Apa maksud gelengan itu? Bicaralah JK, kamu jangan membuatku bingung." Jin memasang wajah frustasi.
Jungkook tersenyum saat melihat Jin mengeluh.
"Bolehkah kalau aku yang menciummu hyung?"
"Lakukanlah."

KAMU SEDANG MEMBACA
Love is You
RomanceJin dilema, antara mempertahankan hubungan yang sedang dijalani atau mengejar seseorang yang perlahan masuk dan menetap dihatinya. #jinkook #topjin #bottomkook