Chapter 47

4 1 0
                                    

47 : Latihan bela diri

Tidak perlu berpura-pura menjadi orang lain hanya untuk di kenal banyak orang.

-Alvaro-

•••🌷•••

Setelah selesai dengan latihan menembak,kami menuju kembali ke dalam mansion ke tempat berlatih Alvaro.

Aku cukup kagum melihat hal itu.banyak Alat-alat Gym di dalamnya,aku memutuskan untuk latihan meninju.

Karna aku yakin aku sudah cukup ahli dalam hal bela diri,karna aku selalu berlatih selama dua tahun mengingat aku selalu jadi target pembunuhan.

Aku mulai berlatih,sedangkan Alvaro hanya Berdiri mematung di tempat melihatku berlatih Dengan serius.

"Fuck,dia sangat manis dan begitu cantik,aku begitu ingin menyentuhnya tapi itu terdengar tidak adil untuknya"Batin Alvaro mengumpat

Merasa tidak nyaman karna Alvaro terus menatapku,aku menghentikan aktivitasku dan membalas tatapannya.

"Kenapa?"tanyaku

"Gak kenapa-kenapa "

"Apa kau mau sparing denganku?"

"Apa dia sudah kehilangan akalnya?atau otaknya menghilang?dia cukup lemah untuk menantang Singa sepertiku,dia malah terlihat seperti anak kucing saat ini "Batin Alvaro

"Kenapa kau diam?apa kau takut Alvaro?"

"Apa kau kehilangan akal sehatmu?kau menantang seekor singa little Girll"

"Apa kau takut kepadaku?"

"Tentu saja tidak,aku bisa saja membunuhmu jika aku menggunakan seluruh kekuatanku nantinya"

"Aku tidak peduli,aku hanya akan mengetes kemampuan bela diriku"

"Tapi aku tidak ingin melukai dirimu Little Girll"

"Aku tidak peduli,ayo kita bertarung"

"Apa peraturannya?"

"Tidak ada peraturan, semuanya bebas"

"Jika bebas,kau bisa mati"

"Tidak mungkin kau akan membunuh Gadis yang kau cintai"

"Tentu saja bisa jika kau bersama pria lain"

"Kau sudah gila!"

"Terus berlatihlah,aku akan menyiapkan makan siang,kita juga tidak sarapan"

"Memangnya kau bisa memasak?"

"Bisa,tapi aku akan melihat buku panduan"

"Baiklah,aku akan kembali berlatih"

"Tentu little Girll,kau Jangan sampai terlalu kelelahan,ingatlah besok Di sore hari Peperangan bisa saja di mulai"ucap Alvaro lalu berjalan meninggalkan tempatku

"Yes dear"mendengar ucapanku,reflek ia menghentikan langkahnya dan berbalik menatapku

"Apa tadi yang Lo bilang?"

"Iya sayang"

"Aku sangat senang jika kau memanggilku seperti itu,tapi jika kau belum memiliki perasaan terhadapku,jangan memanggilku seperti itu dan memberikanku harapan palsu"

"Kau mencintaiku kan?"

"Tentu saja"

"Apa kau tidak ingin ku panggil dengan sebutan dear?"

"Tidak,tolong jangan menjadi gadis munafik"

"Tapi aku akan berusaha menerima mu,aku akan belajar menerima kenyataan tanpa membenci keadaan.aku akan menghargaimu,karna bagaimanapun kau sudah membeliku"

"Aku tidak tau kenapa kau bersikap seperti ini kepadaku,tapi aku tau kau mau sesuatu"

"Aku ingin kembali London,antar aku kembali ke Croydon"

"Maaf, walaupun kau menangis seharian disini,aku tidak akan membawamu pulang, keselamatanmu terancam"ucapnya tajam lalu meninggalkanku

"Ah sial,apa aku salah mengucapkan sesuatu?"batinku

Tbc
🌷🌷🌷

Follow Ig :
@Liliaww_prilzyy

VANIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang