VANIA

Chapter 66

66 : Egois

Tidak perlu takut untuk di benci,karena orang yang unggul akan selalu di benci karna tidak bisa di saingi.

-Elvino-

•••🌷•••

Aku terbangun dari Pingsanku.entah berapa lama Diriku pingsan.

Fuckk!

Aku menatap jam dinding lalu berkata "Sial,ini jam 2  Siang, artinya aku pingsan selama Berjam-Jam!"

Aku mencoba Menggerakkan Tanganku, tiba-tiba diriku di penuhi dengan keringat dingin, Apakah aku di ikat?

Aku menatap tangan dan kakiku yang sudah di ikat di pinggiran Kasur yangku tiduri.

Siall!

Keringat dingin tiba-tiba memenuhi tubuhku saat aku mendengar langkah kaki yang Berjalan ke arahku.kamar ini cukup gelap hingga aku tidak bisa memperhatikan orang itu,tetapi sepertinya dia seorang pria di lihat dari bentuk tubuhnya yang tinggi nan perkasa.

Tiba-tiba suara langkah kaki itu berhenti,aku kembali melirik pria itu, jantungku kembali berdegup kencang,kini ia berada tepat di Samping tempat tidur ini.

Ia memakai topeng yang menutupi wajahnya,hanya mata,dan mulutnya yang terlihat olehku, walaupun Seperti itu,di lihat dari Matanya,aku sudah bisa mengenali siapa pria itu.

Tiba-tiba lampu kamar ini menyala,ia menekan Saklar lampu itu,dan kini aku sudah bisa melihat Mata birunya.

"E-Elvino"Lirihku

"Kau milikku,dan tidak ada yang bisa memilikimu selain diriku seorang"Ujar Elvino

"Kau sudah gila!jika Alvaro mengetahui kau menculikku,kau akan mati!"

"Benarkah?tapi aku tidak takut sedikitpun kepadanya,jika bisa melawan untuk mempertahankan nyawaku,mengapa aku harus diam menghadapi kematian yang tidak di buat oleh tuhan?"

"Kau lelaki brengsek!"

"Aku tidak peduli,hari ini juga aku akan membuatmu menjadi milikku"ucapnya, keringat dingin mulai kembali bercucuran di tubuhku,pria ini benar-benar sudah gila!

"Tidak!kau tidak bisa egois terhadapku!"

"Aku akan melecehkanmu,dan jika mahkotamu telah jatuh,tidak akan ada orang lain yang menginginkanmu,selain diriku yang membuat mahkotamu jatuh"

Aku menelan Salivaku susah payah,dia pasti bercandakan?

Tbc
🌷🌷🌷

Follow Ig :
@Liliaww_prilzyy