POV JAVIER
Seberapa lama-pun bangkai itu di tutupi tetap akan tercium juga.sama hal nya dengan rahasia, seberapa lama-pun rahasia yang aku tutupi akan terbongkar juga.
Sekarang aku disini terbaring lemah tidak berdaya.aku memang mempunyai penyakit di ulu hatiku semenjak tinggal di netherland.awalnya hanya mencoba minum alkohol bersama teman-temanku tapi ternyata tubuhku menolak.
Apabila aku minum-minuman keras itu pasti ulu hatiku sakit dan tidak terima.saat itu aku menjauhkan minuman pembawa sial itu.
Dan kejadian terulang kembali saat aku merasa pupus, patah hati karna wanita pujaanku sudah di miliki sepenuhnya oleh pria lain.walaupun di depan aku selalu bilang, aku akan bahagia jika dia bahagia.tapi hati ini belum menerima, bahkan sakit yang ku rasakan saat berpisah dulu mengalahkan sakit yang ku rasakan saat ini.
Aku merasa hati dan hidupku hampa sudah tidak ada peluang lagi untuk semangat hidup.mungkin banyak yang bilang aku gila, bodoh.ya memang aku gila karna satu orang wanita itu yang berhasil menutup hatiku.
Dinding bercat putih dan alat-alat ini menjadi saksi bisu kebahagiaanku karna disampingku berada wanita pujaanku yang setia menemaniku.walau aku tidak bisa memilikinya.
Ku elus rambut halusnya lembut.ia tertidur, kepalanya bertumpu dengan kedua tangannya yang berada di samping ranjangku.mata dan hidung ini yang dulu slalu ku puja dan saat ini aku tidak bisa lagi memujanya karna ada yang lebih berhak memujanya.
Aku hanya ingin di sisa hidupku, melihat dia bahagia bersama orang yang ia cintai.tapi pertanyaannya, apa ia bahagia bersama lelaki itu?
Fikiranku tidak tenang saat tadi aku tahu kalau ia menggunakan mobilnya sendiri dan membawa pakaiannya pergi.aku yakin ia sedang ada masalah dengan raffi.tapi jenny, sahabat setianya itu tidak mau menceritakan permasalahan rumah tangga andrea.
"Jav, sudahlah sampai kapan lo memandangnya terus?" Rega mendekatiku.
Andrea masih terjaga dalam tidurnya sedangkan jenny sedang membelikan makanan untuk andrea.
"Sampai gue bosen, dan itu tidak akan mungkin gue bosen" aku tersenyum mengingat dulu slalu mencuri pandang hanya untuk melihat wajahnya.
"Come on, lo pasti bisa jav"
Aku hanya bisa menghelakan nafasku.apa aku bisa? Jawabannya hanya tidak tau.ya, aku pun tidak tau apa aku bisa melupakannya dan move on darinya sedangkan aku tidak tau hidupku bertahan atau tidak.
****
POV ANDREA
Dunia sempit sekali, ini yang aku rasakan sekarang.bagaimana tidak, ternyata wanita berambut pirang dengan paras cantik yang ku duga ia keturunan dewi yunani itu yang tidak sengaja kami berkenalan di rumah tatto milik teman raffi ternyata ia teman dekat kak jav selama di netherland dan di oxford.
Sangat kebetulan sekali kan?
Tadi ketika aku tertidur di ruang kak jav, tiba-tiba jenny membangunkanku.disana sudah ada mas rega dan wanita berambut pirang tadi.clara.
Kalian ingat kan wanita yang ku temui di bali.aku dan dia sekarang sedang berada di kantin rumah sakit.tadi dia sempat bercerita tentang pertemuan pertamanya dengan kak jav yang ia panggil dengan nama vier.
Dia juga cerita sempat mengutarakan cintanya kepada kak jav tapi yang membuatku sangat kaget, kak jav menolaknya dengan halus.seorang clara yang cantiknya kayak dewi di tolak dan itu semua alasannya karna, hanya ada satu wanita yang ingin aku miliki di dunia ini dan sekarang sedang menungguku di Indonesia.
Jelas clara menirukan ucapan kak jav.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tulus untuk Andrea
RomanceAndrea yang sangat sulit jatuh cinta karna ketakutannya sangat besar untuk mencintai seorang pria.dia sangat takut jatuh cinta karna dia takut patah hati, dia menginginkan cinta tulus untuknya tanpa patah hati.tapi takdir berkata lain, untuk mendapa...