The Twins

39. I feel

1. Regina Audrey Antika.
2. Regita Claudy Cantika.
3. Alfitra Alifianda.
4. Alvan Virga Dirgantara.
5. Dimas Daniswara.
6. Ellion Schwarz.
7. Kenly Orizawa.

****

"Memancing?"
Tanya Gita pada Papanya yang mengusulkan mereka untuk pergi memancing.

"Ya.. karena kalian masih disini. Gimana?"
Tanya papa pada semuanya.

"Setuju!"
Jawab Lion yang baru saja datang dengan Gina setelah keliling kompleks.

"aku juga setuju.."
Jawab Alvan dan Alif bersamaan.

"Oke! Om juga ikut ya!"
Ucap Om rama dari samping halaman rumahnya.

"Oke.. sekarang kita belanja dulu buat sarapan terus berangkat. Siapa yang mau pergi ke pasar?"
Tanya Mama.

"Alif aja sama Lion Ma.."
Ucap Gina.

"Yaudah Gina kamu temani mereka ya.."

"Hah? Kan ada Lion ma. Lion juga tau tempat pasar kan?"

"Iya.. tapi Lion nggak tau cara nawar.."

Gina kemudian pasrah. "Hmm.. baiklah."

"Oke. Alvan, Kenly sama Gita bantu bantu siapin barang yang mau dibawa ya.."

"Ya, Ma.."

*****

"Kita pake apa nih perginya?"
Tanya Alif didepan gerbang Gina.

"Pake Bus aja kak Alif.."
Jawab Lion.

"Ayo kita jalan aja.. pasarnya kan dekat."

"Biar sehat!"
Ucap alif.

Gina menatap ketua itu kemudian mengalihkan pandangannya.

Dia bisa bersikap biasa-biasa saja setelah kejadian tadi malam. Aku juga harus bisa! Yosh!

"Gin.. jalannya jauh amat.."
Ucap Lion memanggil Gina yang berjalan beberapa langkah didepan mereka.

"Kalian sih lelet."

"Yang ada kamu yang jalan sambil lari."
Sahut Alif.

"A-aku nggak lari ya!"

"Aku nggak bilang kamu lari, aku bilang kamu jalan sambil lari. Kenapa? Ngehindarin aku?"
Ucap alif mendekatkan wajahnya pada gadis itu. Membuat wajah Gina merah karenanya.

"Tch.."
Desahnya kemudian berjalan lagi lebih depan dari sebelumnya.

"Kak Alif suka ya sama Gina?"
Tanya Lion.

"Hah? Nggak kok cuma suka gangguin aja.."

"Oh ya? Keliatan kok bohongnya.."

"Hah? Apa maksudnya?"

"Aku liat kalian kemarin pas makan malam."

Alif terdiam.
Pelukan itu?

"Kak alif diam karena kak alif tau kan kak alvan suka juga sama Gina?"

"Ah? Hahaha. Dasar bocah. Nggak lah."

"Kenapa kakak nggak jelasin aja baik-baik?"

Alif terdiam.
Baik-baik? Bagaimana jika dia menjauhiku?

"Kalau dia tau dari orang lain, atau dia melihat kejadian seperti kemarin malam tanpa sengaja. Dia pasti kecewa kan? Dia mungkin bakal jauhin kakak."

"Tapi..."
Ucap Alif.

"Kak Alif nggak tau mau mulai darimana?"

"Ya.. aku udah terlanjur bilang aku nggak suka sama Gina.."