kenalan
hallow, kuping gue gak salah denger nih, apa iya si bos devil ngajakin dinner cuman buat kenalan ama maminya. Heem... jadi curiga nih
Iya mom, jawabnya enteng
maka mulailah perguliran percakapan antara aku dengan ibunya bos devil.
"oh yah Meila, kamu betah jadi sekertarisnya si anak nakal ini?" tanya mrs Raskal
Mom, teriak Jack dengan tegas saat mendengar perkataan ibunya sendiri.
Hihihi lucu juga yah ternyata si devil bila sedang bersama dengan orang terdekatnya gini kog berasa humble gitu gak kayak pas dikantor orangnya dingin, nyeremin....
" Maaf sayang, ibu ke ceplosan hehehehe" dengan senyum sumringahnya
" iya sementara ini saya masih betah bekerja sama dengan Mr. Raskal" jawabku se diplomatis mungkin sambil tersenyum, heh... padahal kalo boleh jujur dah sejak lama aku pengin resign dari perusahaan penerbitan itu gara- gara sikap si bos yang seringnya gak masuk akal.
Tak berapa lama muncullah pelayan yang memberikan menu makanan, hem rasanya air liur ini sudah pengen menetas membayangkan rendang yang terkenal di restaurant ini. Setelah memesan menu makanan yang kami inginkan maka pelayan pun pergi meninggalkan kami untuk berbincang- bincang.
" jadi kamu sudah berapa lama tinggal di Belanda ini?"
" em... sekitar 3 tahunan, dan sekarang saya masih kuliah di Radbound University"
"kamu ambil jurusan apa?" tanya mrs Raskal dengan penuh penasaran
"em... bahasa dan komunikasi, sekarang tinggal membuat thesis "
"wow,,, jadi sebentar lagi kamu bakalan lulus kuliah, terus planning setelah lulus kamu tetap di belanda ato kembali ke Indonesia"
" belum tau Mrs Raskal"
" kamu jangan panggil Mrs Raskal dong panggil saja tante ato Mommy juga boleh"
hem... kalo panggil Mommy berasa gimana gitu so enaknya panggil tante aja deh
"baik tante,"
"iya gitu lebih enak....so sejauh apa hubungan kalian berdua?"
hubungan apa lagi sih, kalo ama bawahan dan atasan mah gitu- gitu aja. batinku dalam hati
" iya serius lah Mom, khan kita udah sama- sama dewasa, jawab si bos dengan enteng
hah jawaban nyeleneh apa si bos ini, bikin orang jadi salah tafsir aja
"iya- iyalah sayang sekarang bukan usianya lagi buat kamu main- main yang gak jelas gitu, jadi kapan kalian mau mengukuhkan hubungan yang lebih serius lagi..."
hubungan apa pula yang mesti di kukuhin khan udah ada kontraknya sama si HRD, semakin gak ngerti deh....
"ntar aja dulu mom, bernafas dulu tapi pasti secepatnya ...."
Dan disinilah aku yang semakin cengo mendengar percakapan antara ibu dan anak ini.
Maaf ceritanya semakin kacau balau
KAMU SEDANG MEMBACA
The Way's of Love
RomanceKetika suatu ultimatum dari keluarganya yang membuat Meila harus memilih diantara ketiga laki- laki . Yudit pria masa lalunya yang kini datang dengan memberikan harapan. Ataukah Meila harus memilih Dibyo seorang pria pilihan budhenya yang memiliki...
