Setiba di kota Zadaam kota kecil yang indah yang letaknya hampir berdekatan dengan Amsterdam. Dulu sewaktu pertama kali Meila tiba di Amsterdam, ia mendengar telisik berita mengenai keindahan kota ini. Namun hampir selama 3 tahun berdomisili di Belanda Meila baru kali ini menjejakan kaki dikota yang dipenuhi dengan museum dan kincir angin.
Arg... lega rasanya sudah sampai dikota indah ini, Kata meila dalam hati. Setelah hampir 1 jam mendekam di dalam mobil ia tersenyum sumringah karena bisa menikmati salah satu impian travellernya.
"Heh... udahseneng- senengnya?" Tanya si bos dengan menampilkan wajah lelah
"oui monsieur... am vary happy for this...? Sambil tersenyum kecil menampilkan deretan gigi yang rapi yang berjajar membentuk lekukan senyuman
"Oh yah.. jangan lupa nanti inside we're start the game"
"em... apakah Harus hari ini sir?"
"kalau gak sekarang kapan lagi mumpung di acara ini banyak yang datang karena Mr. Vendal merupakan pembisnis handal. Tentunya tamunya pasti banyak yang hadir jadi kalau kita berhasil di acara ini akan memudahkan kita pada rencana kita"
"oiu monsieur..."
Dengan bergandengan tangan kedua sejoli itupun melenggang masuk ke dalam untuk mengikuti pesta yang di adakan Mr Vendal guna memperingati ulang tahun perkawinannya yang ke 20 tahun.
Walaupun harus berpura- pura akan tetapi bergandengan tangan dengan bosnya ini membuat hatinya jedhuk jedhuk seperti hentakan lagu disco.
"Mei ingat senyum, kita disini harus menampilkan bahwa kita pasangan baru yang tengah dilanda kasmaran, bukan muka jutek seperti itu? Kata bosku dengan ketus
'Aduh si big bos ini, apa dia gak nyadar kalau semua tatapan mata tertuju padaku, dan apakah dia juga tidak nyadar kalau aku ini tengah menata hati....' kata Meila dalam hati
"maaf bos, lagi nggak konsen" jawabku asal
"makanya kalau makan pilih yang bervitamin bukannya makan- makanan yang cepet saji itu yang berakibat menghambat sirkulasi darah keotak yang berakibat orang menjadi oon..."
'Tuh kan kumat cerewetnya, udah tau kalau aku lemot malah diungkit- ungkit lagi dasar bos berlidah seperti pisau setiap kata- kata yang keluar pasti akan meninggalkan bekas luka, kalau tau gitu mending aku nyerah aja' sesal Meila
![](https://img.wattpad.com/cover/28126969-288-k109058.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Way's of Love
RomanceKetika suatu ultimatum dari keluarganya yang membuat Meila harus memilih diantara ketiga laki- laki . Yudit pria masa lalunya yang kini datang dengan memberikan harapan. Ataukah Meila harus memilih Dibyo seorang pria pilihan budhenya yang memiliki...