Noblesse Fanfic Frankenstein Love Story 2 (Tamat) Lanjut Part 3

6

Raizel,Regis,Seira,Gejutel,Frankenstein dan Zhielle berada di ruang kepala sekolah sembari menikmati hidangan teh bersama-sama di siang itu
"aku tidak menyangka kau juga akan menyukai lingkungan sekolah Gejutel?"
Zhielle nampak heran melihat pria tua itu berkeliaran di Sma Ye Ran belakangan ini

"aku ingin melihat sekolah yang di dirikan Frankenstein"

"jika kau mau kau juga bisa ikut belajar,ada banyak bangku kosong disini"

"itu terlalu berlebihan"

"jangan bilang itu berlebihan...kau bahkan pernah mengerjakan pekerjaan rumah dari Lord terdahulu,saat dia masih menjalani masa pendidikan"wajah Gejutel menjadi pucat pasi

"itu..."

"benarkah itu kepala keluarga?"Regis melirik pada Gejutel di sampingnya

"belajarlah dengan baik"

"Gejutel..."

"iya...tuan Raizel"

"seperti apa pernikahan Frankenstein?"mendengar pertanyaan itu,Frankenstein terkejut teh yang barusan di minumnya hampir membuatnya tersedak,Zhielle hanya meliriknya dengan senyum simpul

"itu...."

"aku juga tidak pernah tahu tentang cerita itu?kenapa tidak ceritakan saja!!!" pinta Zhielle,Gejutel melirik sejenak pada Frankenstein yang hanya diam saja dan tak berkomentar

"saat itu...."

Flash back

Lord,Gejutel,kepala keluarga Kertia,dan Frankenstein yang sedang menggendong Zhielle berjalan menuju ke sebuah gedung kecil yang berkubah tinggi merah dengan dua jendela besar dan pintu berwarna merah,saat pintu itu di buka nampaklah sebuah altar kecil berwarna emas dengan ukiran di dinding,di depannya ada sebuah kolam kecil dengan air jernih yang bersinar seperti kilau bintang,Lord menaiki altar tersebut sementara Frankenstein dan lainnya berdiri di belakangnya
"Lord sebaiknya ini tidak di lakukan,dan di pertimbangkan kembali.."Protes Raiga

"itu benar Lord,hal ini belum pernah terjadi dalam sejarah Lukedonia"Lord berbalik menatap mereka berdua

"Zhielle bukan lagi bagian dari Lukedonia,saat ini aku sedang memimpin acara pernikahan sahabat ku jadi....kalian diam saja..!!!"
"Naaah,Frankenstein kemarilah...!!!"Frankenstein nampak sedikit ragu,ia melirik ke arah Zhielle

"tapi...dia bahkan pingsan,tidakkah lebih baik menunggunya sadar dan menunggu keputusannya...?"

"aaah...sudahlah...dia tidur,pingsan atau apa pun sama saja,dia bahkan akan menjadi lebih beringas saat bangun nanti...lagi pula ini terlihat keren,aku menjadi pemimpin acara pernikahan,harus ku akui aku adalah Lord serba bisa...hahahaha"semua orang hanya diam saja menatap tingkah Lord yang berbahagia sendiri
"ayo cepat kita mulai acaranya sebelum Central Knight tiba di sini"Frankenstein melangkah mendekati altar,berdekatan dengan kolam kecil yang berhias kristal kecil di pinggirnya,dengan dasar berwarna biru muda,ia berdiri di depan Lord,mereka saling berhadapan sekarang,Lord memandang dengan serius Frankenstein
"ini hanyalah acara sederhana,sama seperti saat kau mengikat kontrak dengan Raizel,kau hanya perlu meneteskan darah mu dalam kolam kecil itu,dan juga meneteskan darah Zhielle kedalam kolam yang sama...orang-orang menyebut kolam ini sebagai kolam darah atau kolam penyatuan,secara umum sebenarnya hanya para vampire kelas 3 yang melaksanakan pernikahan disini,ini juga pertama kalinya ada pernikahan antara manusia dan vampir,dalam aturan harusnya Frankensteun menjadi vampir terleih dahulu sebelum bisa menikah....tapi,akan kita anggap ini kondisi darurat saja....baiklah aku sudah siap"Lord mengambil pedang Ragnarok miliknya,semua orang memandang heran dan terkejut pada tindakannya

"bukankah menggunakan Ragnarok terlalu berlebihan Lord?"wajah Raiga nampak cemas,matanya menyipit,Frankenstein malah memandang Lord kesal

"hahahaha....bercanda,kalian terlalu tegang....aku sudah membawa jarum kecil"Lord mengeluarkan dari sakunya jarum kecil berwarna ke emasan
"baiklah,aku akan mulai dari Zhielle lalu Frankenstein"Lord meraih jemari Zhielle dan menusukkannya pada telunjuk Zhielle yang sedang pingsan,setitik darah berwarna hitam yang menggumpal jatuh kedalam kolam,di lanjutkan pada jari Frankenstein,setitik darah berwarna merah jatuh kedalam air,di dalam air tersebut,darah berwarna merah perlahan menelan darah berwarna hitam dan berubah menjadi merah pekat,Lord melihat itu dengan tatapan sedih.
Flash back end

"itu sama sekali bukan cara yang baik,menikah saat seseorang sedang tidak sadarkan diri?aku bahkan memikirkan pernikahan yang lebih baik"protes Zhielle

"Lord tidak akan mendengarkan masukan apa pun dari mu"timpal Gejutel

"memang dia tipe macam itu"Zhielle menghela nafas panjang