2. JEALLOVE (PART 1, 2 & 3) - Min YOONGI

5

Hai SugaMinNa balik lagi.... :)
Votment nya jangan lupa ya ★★★

Duh senyuman Namjoon yang dimulmed bikin melting :D

Kecup mesra bibir Yoongi :******

♥♡♥

Ni Na masih tersipu malu dengan wajah memerah yang hanya dapat dilihat oleh orang yang memiliki penglihatan cermat seperti Min Yoongi-misalnya. Lagi-lagi berkaitan dengan Min Yoongi.

Gadis itu tak menyangka. Impiannya terkabulkan. Selama ia menginjakkan kaki di kampus ini, ia telah mengidolakan lelaki tampan berlesung pipi itu. Sungguh sangat tampan. Walau seluruh wanita dikampus ini lebih memilih kekasihnya lah yang paling menawan. Tapi Ni Na malah memilih lelaki yang terkenal ber IQ tinggi ini menjadi lelaki yang paling bisa membuat tubuh Ni Na panas dingin.

Ni Na duduk berdua tidak dempet tapi tidak jauh juga, jantungnya seperti terbakar karna sesaknya di dalam. Lelaki yang sedang duduk bersamanya sungguh menawan. Lesung pipinya bisa membuat Ni Na tersedot kedalam khayalan tingkat dewa.

"Sudah puas kau memandangku?"

"N-nde... ?"

Namjoon tertawa renyah.

"Kau lucu sekali."

Apa? Lucu? Luar biasa, Ni Na patut merayakannya. Bahkan Yoongi yang notabene adalah kekasihnya sama sekali tak pernah memuji dirinya.

Cukup!

Lupakan tentang lelaki pucat tampan dan menawan itu.

"Sunbe... kau tidak sakit kan? Matamu tak bermasalahkan?"

Namjoon mengernyitkan dahinya ke arah Ni Na.

"Tidak, memang kenapa kau bertanya seperti itu?"

"Kau satu-satunya yang memuji ku lucu. Tidak pernah sebelumnya ada orang memuji ku."

"Wah benarkah? Berarti aku yang pertama?"

Ni Na mengangguk antusias seperti anak anjing yang akan diberi makanan.

"Aneh... kenapa orang lain tidak bisa melihat kelucuanmu?"

Ni Na semakin tidak bisa menapaki bumi. Dadanya terasa-dag dig dug serrr- mendengar pernyataan lelaki yang paling tampan menurut Ni Na ini.

"Ah Sunbe kau bisa saja." Ni Na nampak malu-malu kucing. Dan itu adalah pemandangan yang paling mengerikan yang pernah dilihat Seok Jin.

Lelaki pink itu mendadak ngeri melihat tingkah Ni Na yang dibatas wajar. Lelaki itu lebih mentolerir sikap absurd gadis itu, daripada ia harus menyaksikan tingkah Ni Na yang tidak layak untuk ditonton.

Seok Jin mengalihkan pandangannya. Ia masih menunggu kedatangan seseorang. Tapi sebelum itu Taehyung telah datang dengan lari tergopoh-gopoh.

"Ni Na-yya... Ni Na-yya... kau larilah. Selamatkan dirimu!!"

Lelaki alien itu tidak dapat lagi menutupi muka takutnya. Dan itu juga berdampak pada kerja jantung Ni Na.

"Kenapa Tae-ah?"

"Kau tidak ingin mati hari ini kan?"

Ni Na melotot. Tentu jawabannya tidak.

"Tentu tidak!"

"Maka larilah. Tidak... tidak... sembunyilah! Kau tidak punya waktu untuk lari."

Dua pasang manusia yang otaknya entah tinggal dimana itu mendadak rusuh. Ni Na berteriak kian kemari mencari tempat persembunyian. Sedangkan Taehyung entah karna apa ia juga ikut mencari tempat persembunyian.