part 11

48.4K 2.3K 41
                                    

Author pov

Lio dan rio akhirnya berangkat kesekolah karena mendapat paksaan dari thea.

Sebenarnya mereka tak ingin pergi kesekolah. Mereka hanya ingin menjaga adik kecilnya tersebut, mereka juga takut bila terjadi apa-apa dengan thea.

Setelah menepuh waktu 15 menit akhirnya lio dan rio sampai disekolah. Lio dan rio memarkir mobilnya bersebelahan.

Mereka pun berjalan beriringan. Selama di karidor banyak yang membicarakan tentang mereka tapi tak pernah ditanggapi oleh mereka.

Lio dan rio termasuk orang yang dingin. Mereka tak pernah dekat dengan perempuan sama seperti alvaro dan andrew tetapi beda dengan dion. Ya diantara mereka yang tidak dingin hanya dion.

Lio pov

Gue jalan beriringan dengan rio seperti biasa banyak yang membicarakan tentang gue tapi tak pernah gue hiraukan.

"Gue duluan bang " ucap rio ketika ia sudah berada didepan kelasnya.

"Ya. Belajar yang rajin" ucapku lalu pergi menuju kelas gue.

"Oi yo, gimana keadaan adik thea? " tanya andrew ketika gue sudah duduk disebelahnya.

Ya seperti yang kalian tahu Andrew garfield lynns adalah sahabat gue dari kecil orang tua dia dengan orang tua gue tuh bersahabat, sedangkan adiknya Akira greenslade lynns adalah teman masa kecil thea. tapi sekarang akira tinggal di Jerman dirumah neneknya.

"Ya lebih baik lah dari pada kemarin'' ucapku.

"Eh nanti sepulang sekolah kita latian basket soalnya minggu depan ada turnamen" ucapku lagi.

"Nanti?'' tanya dion.

"Iya gue baru dikasih tau kemarin malem sama pak Dani" ucapku.

**************

Tet tet tet

Akhirnya istirahat

"Ayo kekantin rio sama alvaro udah didepan tuh" ajak dion.

"Ya" jawabku dengan andrew.

Alvaro pov

Hari ini gue datang terlambat karena ban motor gue bocor. Tapi beruntungnya gue ketika gue udah sampai didepan sekolah, gerbang sekolah belum ditutup jadi gue masih bisa masuk.

Setelah memarkirkan motor gue pun berlari menuju kekelas karena sekarang sudah menunjukan pukul 6.40 bisa jadi udah ada guru dikelas.

Setiba didepan kelas gue pun berhenti untuk mengatur nafas. Tapi kenapa kok didalam masih ribut? Apa gurunya gak ada?

Cklek

Seketika kelas terdiam.

"Eh anjing gue kira lo guru" ucap jaka. Setelah mengucapkan itu kelas kembali ribut.

Gue pun berjalan ke tempat duduk gue, tapi kenapa sebelah gue kosong? Apa tuh nerd gak masuk? Tapi kenapa tuh anak gak masuk? Masa ia masih sakit? Dan masih banyak lagi pertanyaan yang ada di pikirkan gue.

"Eh ngga si cewek nerd yang duduk disebelah gue gak masuk ya? " tanyaku ke angga yang duduk tak jauh dari tempat duduk ku.

"Maksud lo Althea? " tanyanya.

"Oh namanya Althea bagus sih namanya. Ya si thea nerd itu kemana? Lo kan temenan sama dia jadi secara langsung lo tau kenapa dia gk masuk" ucapku sambil mengambil handphone didalam saku.

"Gue denger sih dia sakit. Tumben lo tanya tentang cewek? Jangan-jangan lo naksir ya sama Al? " ucapnya sambil menatap ku curiga.

"Gue naksir cewek kayak dia? What do you think man? Gue gak naksir ya gue cuman tanya doang" ucapku

Fake Nerd [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang